Untuk mendukung gaya fashion sustainable atau berkelanjutan, ada baiknya jika kamu mulai pandai-pandai memilih warna hijab yang cocok dengan warna kulitmu. Kenapa begitu? Sebab, jika kamu memiliki beberapa hijab dengan warna yang ternyata tidak cocok dengan warna kulitmu, maka kamu akan merasa bosan menggunakan hijab itu dan akan membeli hijab-hijab lain yang sebenarnya juga akan memberikan dampak yang sama, yaitu rasa bosan dan kecewa karena ternyata warna-warnanya tidak cocok dengan warna kulitmu. Kamu pun akan menyesal telah membelinya. Hijab-hijab itupun hanya akan menumpuk di lemari dan tidak dipakai lagi, dengan kata lain tidak berkelanjutan.
Untuk mengatasi kondisi seperti itu, kamu bisa memulainya dengan menerapkan gaya fashion berkelanjutan, dimana kamu perlu memilih fashion items apa saja yang akan kamu pakai dalam jangka waktu yang sangat lama. Tentu, salah satu pedomannya adalah dengan memilih warna fashion item yang sangat pas jika kamu gunakan. Nah, berikut ini ada pedoman memilih hijab yang dibagi dalam tiga kategori warna hijab yang cocok dengan warna kulitmu, Ladies. Simak, ya!
1. Warna hijab gelap untuk si pemilik kulit putih cerah
Sebenarnya, pada dasarnya pemilik kulit putih cerah bisa cocok menggunakan warna hijab apa saja, Ladies. Akan tetapi, jika kamu yang memiliki kulit putih cenderung cerah dan pucat, kamu akan terlihat lebih stunning ketika memakai hijab berwarna gelap, seperti hitam, olive, navy blue, maroon tua, atau cokelat tua. Sebab, warna-warna yang cenderung gelap akan membuat kulit putihmu tampak lebih cerah dan berseri-seri. Namun, jika kamu ingin menggunakan warna-warna pastel yang lembut juga bisa, sih. Hanya saja, semakin muda warna pastel yang kamu kenakan, maka kulitmu pun akan semakin terlihat pucat dan kadang menjadi sedikit kusam.
2. Warna hijab kecokelatan untuk si pemilik kulit kuning langsat
Jika kulitmu cenderung berwarna kuning langsat atau kulit putih namun dengan undertone kuning atau warm, kamu akan cocok mengenakan hijab berwarna kuning, cokelat terang, terracotta atau merah bata, orange kecokelatan, mustard, dan warna-warna warm atau bertema autumn lainnya. Sebab, warna kulit kuning langsat yang kerap dijumpai pada banyak wanita Indonesia ini memiliki warna dasar kuning atau warm, sehingga jika dipadukan dengan warna yang senada akan terkesan harmonis dan menimbulkan efek cerah di wajah. Namun, hindari menggunakan warna hijab yang cenderung pale atau kemuda-mudaan, ya. Sebab, akan membuat kulitmu tampak lebih kusam, Ladies.
3. Warna hijab pastel untuk si pemilik kulit sawo matang
Untuk si pemilik kulit sawo matang, kamu perlu berhati-hati dalam memilih warna hijab, terlebih untuk kegiatan sehari-hari. Jika kamu cukup berani, kamu bisa menggunakan warna hijab dengan nuansa pastel, nude, atau warna-warna muda yang soft yang akan menenggelamkan kesan kecokelatan di wajahmu. Akan tetapi, jika kamu ingin main aman, kamu bisa menggunakan variasi hijab berwarna netral, seperti hitam, hijau tua, navy blue, atau cokelat muda, Ladies. Agar kulit wajahmu tidak terlihat kusam.
Agar tampilanmu lebih maksimal lagi, kamu harus mengenakan rasa percaya dirimu kemana pun kamu melangkah!