1. Entertainment
  2. Ibunda Han So Hee Ditangkap Karena Kasus Judi Ilegal, Agensi Buka Suara
Entertainment

Ibunda Han So Hee Ditangkap Karena Kasus Judi Ilegal, Agensi Buka Suara

Ibunda Han So Hee Ditangkap Karena Kasus Judi Ilegal, Agensi Buka Suara

Han So Hee. (allkpop.com)

Ladiestory.id - Artis Korea Han So Hee tengah jadi sorotan publik usai sang ibu, Nyonya Shin, dikabarkan telah ditangkap polisi.  Penangkapan itu dilakukan terkait kasus rumah judi ilegal. Rumah judi itu terletak di beberapa lokasi dan sudah beroperasi sejak tahun 2021 lalu. 

Menanggapi hal tersebut, agensi yang menaungi Han So Hee, 9ato Entertainment buka suara. Dalam pernyataannya, pihak agensi mengatakan bahwa perbuatan yang dilakukan oleh sang ibu tidak berkaitan dengan Han So Hee.

Agensi juga menyebut bahwa artisnya itu mengetahui berita penangkapan sang ibu melalui berita yang beredar. 

“Halo, ini 9ato Entertainment. Kami ingin membagikan posisi kami atas laporan-laporan ibu dari aktris Han So Hee. Laporan dari kemarin (2 September) menyangkut tindakan pribadi ibu Han So Hee dan independen,” ujar agensi Han So Hee, melansir berbagai sumber, Selasa (3/9/2024).

“Han So Hee merasa sedih setelah mengetahui hal ini melalui berita," sambung agensi.

Han So Hee (Soompi)

 

Pihak agensi menegaskan bahwa apa yang dilakukan oleh ibunda Han So Hee, tidak akan berpengaruh pada bintang drama “The World of The Married” tersebut. Pasalnya, bisnis rumah judi itu dilakukan secara pribadi.

“Kami ingin mengulangi bahwa insiden ini sepenuhnya merupakan tindakan independen ibunya dan tidak ada hubungannya dengan aktris,” kata agensi.

“Kami minta maaf karena telah menyampaikan berita yang tidak nyaman yang berkaitan dengan urusan pribadi daripada pekerjaannya. Terima kasih,” tutup agensi.

Sebagai informasi, sebelumnya ibunda Han So Hee dikabarkan baru saja ditangkap oleh pihak kepolisian atas tuduhan membuka rumah judi ilegal di beberapa lokasi di Korea Selatan.

Berdasarkan laporan dari stasiun televisi Korea Selatan, Nyonya Shin diketahui menjalankan 12 tempat judi di kota-kota seperti Ulsan dan Wonju, serta beberapa daerah lainnya sejak tahun 2021 hingga akhir Agustus 2024.

Tak hanya itu, Shin juga cerdik dalam menjalankan bisnis ilegalnya. Ia menyewa beberapa orang sebagai "boneka" untuk berperan sebagai CEO, sementara dirinya berperan sebagai manajer umum.

Follow our
media updates!
Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel