Mayoritas orang berpikir jika hijab merupakan pelindung rambut, karena rambut tidak akan terkena paparan matahari, angin, hujan, serta asap polusi. Namun, nyatanya terdapat cara khusus dalam merawat rambut untuk wanita berhijab supaya rambut sehat dan terlihat indah.
Cara Merawat Rambut Bagi yang Berhijab
Cara merawat rambut berhijab pastinya berbeda dengan cara perawatan rambut yang tidak berhijab. Rambut perempuan berhijab memang lebih terlindung dari paparan sinar matahari, debu, polusi, dan bahaya styling rambut. Namun, bukan berarti rambut wanita berhijab tidak dapat memperoleh beragam masalah rambut.
Rambut yang selalu tertutup juga dapat menyebabkan lembap dan menjadi mudah lepek. Hal ini pastinya dapat memicu masalah rambut yang lain semacam masalah ketombe dan rambut rontok.
Tak dapat dimungkiri, rambut yang tertutup hijab menjadikan kita abai atau bahkan lupa guna merawatnya dengan baik. Padahal, keindahan rambut tidak untuk orang lain saja.
Namun, juga untuk kebahagiaan diri sendiri. Agar terhindar dari rambut berbagai masalah rambut, berikut cara merawat rambut yang tertutup hijab.
1. Rutin keramas untuk mencegah timbulnya ketombe
Keramas merupakan poin yang paling umum dalam perawatan rambut. Banyak masalah rambut yang timbul sebab proses keramas yang tidak tepat. Nah, untuk yang berhijab, keramas memiliki fungsi penting sebab rambut kita tertutup seharian. Saat kepala ditutup, otomatis keadaan kulit kepala menjadi lebih lembap, sehingga minyak menjadi lebih cepat muncul.
Kulit kepala yang terlalu lembap dapat merangsang pertumbuhan jamur penyebab hadirnya ketombe. Rambut yang berminyak dan lepek pun pastinya juga mengacau penampilan. Jadi, rutin keramas dapat menjadi pilihan bagimu para hijabers, supaya kulit kepala tetap bersih dan sehat.
2. Pilih sampo khusus untuk wanita berhijab
Cara merawat rambut berhijab yang selanjutnya yaitu dengan memilih sampo khusus. Rambut wanita berhijab umumnya akan lebih cepat berminyak dan menjadi lembap.
Bila diabaikan begitu saja, keadaan ini dapat memicu hadirnya ketombe yang akan menghadirkan rasa gatal. Pilihlah sampo tipe rambut sensitif atau sampo yang memang diproduksi khusus dalam perawatan rambut berhijab.
3. Sisir rambut sebelum keramas untuk mencegah rambut rontok
Jika kamu ingin keramas, ada baiknya sisir rambut terlebih dahulu sebelum melakukannya. Disisi lain, pilih sisir bergigi jarang dan lebar (wide-tooth) guna meluruskan kembali rambut yang kusut.
Cara merawat rambut berhijab kali ini memang terdengar sepele. Tetapi, upaya ini ternyata penting sebab ikatan atau sanggulan ketika memakai jilbab bisa menekan rambut.
Menyisir rambut sebelum mencuci rambut pun baik dilakukan guna mencegah rambut rontok. Bahkan, hal tersebut pun membantu merangsang sirkulasi darah ke kulit kepala yang membantu menumbuhkan rambut.
4. Pijat kulit kepala saat keramas agar nutrisi dari sampo menyerap
Rajin keramas saja tidak cukup, proses keramasnya pun butuh diperhatikan. Supaya nutrisi dari sampo menyerap sempurna menuju ujung rambut, kamu dapat memijat lembut kulit kepala ketika keramas. Proses ini memang memerlukan waktu yang lebih lama. Jadi, usahakan kamu tidak diburu waktu ya ketika keramas.
5. Keringkan rambut setelah keramas agar rambut tidak lemah
Dan ini yang terakhir. Jangan pernah pernah menggunakan hijab dalam kondisi rambut yang basah. Harap selalu keringkan rambut terlebih dahulu dengan memakai blow dryer.
Cara merawat rambut berhijab yang satu ini akan sangat membantu sebab mengenakan hijab pada rambut basah bisa menyebabkan ketegangan pada kepala dan bisa memaksa rambut tertarik ke belakang, sehingga membuat rambut lemah.
Sekarang kamu sudah tahu kan bagaimana cara merawat rambut berhijab?