Ladiestory.id - Saat kembali mengingat kisah di masa kecil, mungkin kita sudah tidak asing untuk mencicipi buah berukuran kecil berwarna merah yang bentuknya mengingatkan dengan buah ceri.
Nama dari buah adalah buah kersen. Memang benar ketika dilihat dari bentuknya sekilas mirip dengan buah ceri, namun keduanya adalah dua buah yang berbeda.
Biasanya pohon ini menghasilkan buah berukuran kecil dan manis berwarna merah cerah saat matang. Bahasa latin dari Pohon buah kersen adalah Muntingia calabura Pohon yang mudah ditemui karena dia termasuk tumbuhan liar. Bentuk dari pohonnya rindang biasanya dijadikan sebagai tempat teduh di Indonesia.
Kehadirannya sebagai peneduh di pinggir jalan sering membuatnya tidak dianggap atau terlalu dihiraukan bahkan dianggap sepele.
Tak diketahui ternyata pohon, daun dan buahnya, memiliki masing-masing manfaat serta berkhasiat bagi tubuh sebagai contoh daunnya bisa dijadikan semacam teh yang berkhasiat untuk tubuh.
Banyak yang percaya bahwa Daun kersen atau talok dianggap mempunyai khasiat mengobati beragama penyakit dari stroke, diabetes, dan hipertensi.
Kandungan dari daun kersen adalah Vitamin C, Protein. Kalsium, Zat besi, Serat. Fostor. Bukan hanya itu, daun kersen mengandung beragam zat, seperti Tanin, Saponin, Alkaloid, Flavonoid, Antiinflamasi, Antiseptik, Antioksidan dan Antitumor atau antikanker.
Hal ini menjadi perhatian besar di dunia medis dengan perkembangan bakteri semakin kuat menggunakan obat antibiotik. Ternyata buah kersen merupakan sumber antibiotik alami sehingga kersen memiliki sifat antibakteri yang sebanding dengan antibiotik dalam dunia medis.
Tenyata, ada penelitian menemukan adanya senyawa antibakteri yang kuat dalam buah kersen. Meskipun ada banyak penelitian mengenai efek samping daun kersen sebagai pertimbangan sebelum mengkonsumsinya.
Sekalipun memiliki banyak khasiat, ternyata ada bahaya dan efek samping. Walaupun Kamu mendapatkan manfaat, tapi mengkonsumsi rebusan daun kersen berisiko menimbulkan masalah serius sehingga wajib diwaspadai.
1. Sakit Perut dan Diare
Faktanya, minum rebusan air kersen memang tidak direkomendasikan untuk anak-anak karena berisiko menyebabkan sakit perut hingga diare. Pasalnya, ada kemungkinan resiko meningkat asam lambung.
2. Mengalami Mual dan Muntah
Faktanya, dampak lain peningkatan asam lambung secara tiba-tiba menimbulkan rasa mual hingga muntah.
3. Terjadi Alergi pada tubuh
Adanya alergi seperti gatal, ruam, perubahan warna kulit menjadi kemerahan dapat disebabkan untuk mengkonsumsi air rebusan kersen.
4. Berbahaya untuk Wanita Hamil
Peringatan untuk wanita hamil tidak dianjurkan atau dilarang untuk mengonsumsi air rebusan daun kersen karena berisiko masalah pada janin, khususnya saat masa kehamilan masih sekitar 3 bulan atau 18 minggu.
5. Mengalami Gangguan Organ Ginjal
Ada kandungan zat yang ada pada daun kersen memang berisiko menyebabkan masalah serius pada organ ginjal karena mengiritasi atau melukai ginjal.
6. Menyebabkan Gangguan Organ Hati
Walaupun belum ada penelitian tentang rebusan air kersen dapat menyebabkan gangguan organ hati, tentu saja ramuan ini berisiko ketika diminum orang dengan gangguan hati.
7. Terjadi Gangguan Reproduksi
Mengkonsumsi rebusan daun kersen secara berlebihan sehingga tidak sesuai rekomendasi dari ahli kesehatan sehingga berisiko menimbulkan masalah pada reproduksi karena kadar mineral Boron pada daun kersen.
Maka dari itu, sebaiknya sebelum mengkonsumsi ramuan tradisional atau obat herbal lebih baik konsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Tujuannya untuk menghindari efek samping atau resiko berbahaya.
Faktanya, seseorang yang tengah menderita penyakit harus lebih berhati-hati dalam memilih metode pengobatan. Kita harus memastikan untuk selalu konsultasi dengan dokter. Bahaya dari kesalahan pengobatan berisiko menyebabkan kondisi buruk, komplikasi bahkan kematian.
Ternyata ada bahaya dari buah kersen yang jarang diketahui, hati-hati ya Ladies!
