Ikatan erat antara ibu dan bayi terbentuk jauh lebih awal dari yang kamu pikirkan. Menurut penelitian ilmu psikologi, janin dapat merasakan keadaan psikologis ibu. Bayi yang belum lahir mendapat sinyal tersebut melalui tubuh (dan jiwa) sang ibu.
Jadi, sebagai seorang ibu, tugas mama adalah memberikan sinyal positif bagi si calon buah hati sehingga membuatnya bahagia. Nah, berikut ini adalah sembilan hal yang membuat bayi bahagia dalam kandungan dikutip dari laman Bright Side.
Ibu Tertawa
Ultrasonografi telah menunjukkan bahwa janin mulai bergerak naik-turun saat sang ibu tertawa. Bahkan reaksi ibu tertawa lebih keras membuat bayi terus melompat-lompat. Hal itu terjadi karena kontraksi otot. Hormon kebahagiaan yang dilepaskan saat kamu merasa bahagia dan menikmati diri sendiri secara langsung bermanfaat juga bagi bayi.
Jadi, pastikan menciptakan momen positif sebanyak mungkin serta hal-hal yang membuat bayi bahagia dalam kandungan. Semakin baik perasaan sang ibu, semakin sehat dan bahagia bayi dalam kandungan. Kehamilan adalah waktu untuk mengalami emosi positif dan memanfaatkan hal itu sebaik mungkin.
Waktu Istirahat
Waktu istirahat mama adalah momen kesenangan bayi. Sebab, inilah saatnya bayi menjadi sibuk karena tidak ada aktivitas, gerakan, dan rutinitas harian kamu yang mengganggu daftar tugas mereka. Bayi mulai berlatih akrobat dan mengalami gerakan baru.
Pertunjukan seperti itu tidak berlangsung lama, jadi mama juga punya waktu untuk bersantai. Menjelang akhir kehamilan, bayi akan beristirahat selama 70-90 menit sehingga pola geraknya akan memiliki beberapa pola.
Rutin Latihan Fisik
Kunci memilih olahraga yang tepat selama kehamilan adalah harus yang aman, sesuai usia kehaman, dan disetujui dokter. Latihan kardio adalah jenis aktivitas terbaik selama masa kehamilan. Ibu yang rutin latihan fisik akan membuat jantung bayi akan berkembang lebih baik dan lebih kuat
Kardio juga membuat detak jantung bayi lebih lambat. Hal itu bagus karena detak jantung yang lebih tinggi dapat menyebabkan janin dalam kondisi bahaya.
Mendengarkan Musik
Musik prenatal memiliki beberapa manfaat. Untuk ibu, hal ini menghasilkan hormon serotonin dan mendorong pelepasan endorfin yang juga ditransfer ke bayi. Untuk bayi, musik menstimulasi indera mereka dan mendorong perkembangan otak.
Dengarkan musik dengan volume yang pas karena bayi masih dapat mendengarnya di dalam diri kamu. Pertimbangkan untuk pergi ke konser musik klasik dan biarkan bayi mendengarkan berbagai jenis suara.
Mendengarkan Suara Ibu
Pada minggu ke-25 sampai 26, bayi mulai merespons suara yang mereka dengar di luar rahim. Karena suara kamu adalah yang mereka dengar lebih jelas daripada yang lain, mereka belajar mengenalinya. Itu juga memberi mereka kenyamanan dan kepastian untuk menandakan bahwa semuanya baik-baik saja.
Cara efektif mengembangkan hubungan dan membiasakan bayi dengan suara kamu adalah membaca dengan lantang atau hanya berbicara. Suara kerabat lainnya juga enak didengar janin, terutama sang ayah, karena lebih mudah bagi bayi membedakan nada yang lebih dalam. Semua obrolan lain di sekitar perut ibu mempersiapkan bayi memahami intonasi dan kombinasi suara dalam bahasa ibu mereka.
Mengelus Perut
Reseptor sentuhan anak kamu mulai berkembang sekitar minggu ke-8 dan sekitar minggu ke-20 bayi sudah cukup besar untuk merasakan sentuhan dari luar. Selama periode ini, mereka dapat menikmati elusan perut yang lembut.
Cara ini bagus untuk menjalin ikatan dengan bayi serta calon ayah juga dapat terlibat dalam prosesnya. Gunakan minyak pijat atau krim dan usap perut dengan gerakan lembut ringan sambil mendengarkan musik yang menyenangkan juga menenangkan.
Mandi Air Hangat
Ketika bayi cukup besar untuk ditekan ke kulit perut ibu, mereka dapat merasakan perubahan suhu. Itulah mengapa mandi air panas membuat mereka tidak nyaman dan bisa berbahaya.
Sebalikntya, mandi air hangat, memberi ketenangan bagi ibu dan bayi. Suara air yang mengalir juga dapat membantu kesehatan bayi. Untuk membuatnya lebih baik, tuangkan air ke perut serta rasakan reaksinya.
Makanan Manis
Bayi mulai membedakan berbagai rasa pada minggu ke-13 sampai 15 kehamilan. Cairan ketuban kamu terasa seperti makanan yang Anda makan dan bayi menelannya sehingga terbiasa dengan rasa yang berbeda.
Jadi, jika kamu ingin memastikan sang anak adalah "pemakan yang baik" pada masa depan, konsumsi berbagai jenis makanan sehat selama kehamilan. Ketahui bahwa bayi sangat menyukai makanan yang lebih manis karena itu mempengaruhi mereka untuk memperoleh ASI.