(G)-IDLE Kenakan Busana dengan Logo Palang Merah, Agensi Sampaikan Permintaan Maaf

Rabu, 24 Juli 2024 | 09:43:00

Aldeta Prasasti

Penulis : Aldeta Prasasti

(G)-Idle Kenakan Busana Dengan Logo Palang Merah, Agensi Sampaikan Permintaan Maaf

(G)-IDLE tuai kritikan karena busana saat promosi. (X.com/G_I_DLE)

Ladiestory.id - Girl group asal Korea Selatan, (G)-IDLE, baru saja comeback dengan lagu bertajuk “Klaxon” dan saat ini grup tersebut tengah gencar melakukan promosi.

Namun, di tengah aktivitas promosinya (G)-IDLE mendapatkan kritikkan dari netizen karena busana yang mereka kenakan di sebuah acara musik.

Saat itu, (G)-IDLE tampil mengenakan pakaian penjaga pantai yang dihiasi lambang Palang Merah.

Para personel mengenakan atasan ketat tanpa lengan dengan tulisan “Lifeguard” dan celana pendek merah untuk penampilan mereka.

Mereka melengkapinya dengan tas merah, yang diduga sebagai perlengkapan darurat, yang dikenakan di pinggang mereka, dan menambahkan barang-barang seperti peluit dan topi.

Hal itu lantas menuai kecaman dari netizen. Bukan tanpa alasan, logo Palang Merah sudah dipatenkann dan harus meminta izin terlebih dahulu sebelum menggunakannya.

Menurut Undang-Undang Organisasi Palang Merah Korea, penggunaan lambang Palang Merah tanpa izin dapat dikenai denda hingga 10 juta Won atau sanksi administratif hingga 5 juta Won. Denda tersebut masing-masing setara dengan sekitar Rp116,8 juta dan Rp58,4 juta.

(G)-IDLE tuai kritikan karena busana saat promosi. (X.com/G_I_DLE)

Tidak hanya itu, netizen memberikan kritik kepada (G)-IDLE juga karena penggunaan lambang tersebut dianggap mempermalukan profesi yang berkaitan dengan keamanan dan keselamatan.

Kostum yang dikenakan (G)-IDLE sebenarnya tidak terlalu terbuka, mengingat konsep lagu mereka adalah musim panas yang segar.

Namun, pihak Organisasi Palang Merah Korea menegaskan bahwa mereka tidak menerima permintaan izin dari manajemen (G)-IDLE terkait penggunaan lambang tersebut.

Cube Entertainment, agensi yang menaungi (G)-IDLE, merespons kontroversi ini dengan mengakui kesalahan mereka.

Agensi berkomunikasi dengan Organisasi Palang Merah Korea untuk meminta maaf serta melakukan langkah-langkah pencegahan agar insiden serupa tidak terulang.

"Kami menyadari masalah ini, telah menghubungi Palang Merah Korea, meminta maaf, dan mendiskusikan langkah-langkah tindak lanjut untuk mencegah terulangnya kembali. Kami ingin sekali lagi meminta maaf kepada semua orang yang terlibat atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan," ungkap Cube Entertainment.