Ladiestory.id – Kontribusi Anna Wintour untuk Met Gala sangat luas. Dia telah menjadi pemimpin redaksi majalah Vogue sejak 1988, dan dia mendirikan Met Gala pada 1977.
Gala tahunan Institut Kostum Museum Seni Metropolitan, Met Gala, telah menjadi salah satu acara paling bergengsi dalam mode selama lebih dari 30 tahun sekarang.
Tahun ini, Anna Wintour mengawal semua aspek gala ini termasuk pembuatan tema dan daftar tamu. Dia juga ingin mendefinisikan kembali apa artinya menjadi acara museum dengan menambahkan pertunjukan langsung ke rencananya.
Met Gala adalah acara fashion yang paling dinanti tahun 2021. Ini menyatukan selebriti, seniman, dan perancang busana untuk merayakan pembukaan pameran busana tahunan Museum Seni Metropolitan dan Anna Wintour adalah nyawa dibalik suksesnya Met Gala 2021.
Siapa Anna Wintour dan Apa yang Dia Capai ?
Anna Wintour adalah editor mode Amerika, penulis, dan direktur artistik Condé Nast. Dia terkenal karena perannya yang terkenal di American Vogue dan Vogue Paris, pemimpin redaksi Vogue sejak 1988.
Anna Wintour juga memiliki karir yang luas di teater yang mencakup pekerjaan sebagai produser di beberapa produksi Broadway.
Dia telah memenangkan berbagai penghargaan untuk karya tulis dan produksinya, termasuk dua Penghargaan Emmy untuk Program Realitas Luar Biasa untuk Project Runway pada tahun 2004 dan 2007.
Anna Wintour adalah tokoh ikon dalam industri fashion dan dia dikenal sebagai pemimpin redaksi Vogue US. Dia memiliki kisah sukses yang signifikan dalam industri fashion dan dia mencapai banyak hal hebat dalam karirnya yang panjang.
Anna Wintour mencapai banyak hal hebat dalam karirnya yang panjang yang meliputi:
- Dia menjadi pemimpin redaksi Vogue US, salah satu majalah mode paling sukses.
- Dia menciptakan Met Gala (Metropolitan Museum Costume Institute) yang menarik selebriti dari seluruh dunia.
- Karyanya menghasilkan peningkatan pembaca Vogue sebesar 50%.
Dia telah dipuji karena memengaruhi apa yang orang kenakan dan apa yang ada dalam mode. Wintour membuat namanya terkenal dengan British Vogue edisi September 1976 yang menetapkan gaya baru untuk majalah mode dengan memasukkan sketsa gaya terbaru dari desainer Paris.
ni menjadi pola bagi editor lain yang mengikuti jejaknya dan Anna Wintour dikenal sebagai "The Queen of Fashion."
Selain menjadi editor yang sukses, Wintour telah dikenal luas karena melestarikan budaya dan mempromosikan pendidikan seni. Pada Juni 2019 ia terpilih untuk menjabat sebagai Presiden Dewan Pengawas Universitas Harvard, yang bertanggung jawab untuk menyetujui arah strategis universitas.
Sejarah Anna Wintour Mempengaruhi Met Gala 2021
Institut Kostum Museum Seni Metropolitan mulai menyelenggarakan acara gala tahunan pada tahun 1967, tetapi baru setelah ide Anna tahun 1975 untuk "Daftar Berpakaian Terbaik Internasional" acara tersebut menjadi lebih glamor. Pada tahun 1982, dia mendekati pejabat di museum dengan idenya untuk gala penggalangan dana.
Dia ditolak, tetapi kemudian melanjutkan untuk mengumpulkan $ 100.000 secara pribadi dan meyakinkan mereka untuk memberinya $ 250.000 untuk mendanainya. Met Ball pertama diadakan untuk menghormati desainer Yves Saint Laurent pada tahun 1983 di Waldorf Astoria Hotel New York.
Pengaruhnya yang besar pada Met gala adalah sesuatu yang tidak dapat disangkal. Isu pertama pemerintahan Anna Wintour sebagai pemimpin redaksi tercermin dalam gala Met, yang ia ambil alih dari Richard Avedon.
Pertunjukan pertama yang diadakan di bawah kepemimpinannya adalah penghargaan untuk Versailles, dan dia juga menyumbangkan esai pribadi untuk katalog pameran.
Ada juga perubahan besar lainnya, seperti memindahkannya dari tahun ganjil ke tahun genap, menambahkan beberapa presentasi penghargaan untuk para profesional mode, menambahkan lebih banyak acara budaya seperti pemutaran film atau pertunjukan musik ke programnya dan memperluas cakupanny dengan memasukkan artis pertunjukan
Sejak didirikan pada tahun 1948, Met Gala telah berkembang untuk mencerminkan tema-tema yang penting bagi kursi kehormatannya. Anna Wintour adalah ketua dari 1995-2017 dan selama waktu itu, dia mampu memberikan pengaruhnya pada tema Gala.
Pengaruh Anna Wintour di Met Gala dapat dilihat melalui perannya yang berbeda di Vogue. Dia memainkan peran penting dalam mengubahnya menjadi majalah untuk gaya dan mode, bukan hanya pakaian. Pengaruh Anna sebagai ketua sering disebut sebagai "Era Anna Wintour."
Anna Wintours Strategi Sukses untuk Met Gala
Strategi Anna Wintour untuk tetap relevan di dunia fashion adalah mengambil risiko. Dia tidak takut untuk mencoba sesuatu yang baru dan berbeda bahkan jika itu berarti dia akan diejek atau diejek.
Anna Wintour telah menemukan kesuksesan dengan tetap setia pada dirinya sendiri, tidak mengikuti tren, dan mengambil risiko. Strateginya untuk masa depan menyukseskan Met Gala adalah contohnya.
Strategi Anna untuk masa depan adalah mengambil risiko; dia tidak mengikuti apa yang dilakukan orang lain, tetapi dia melakukan apa yang dirasa benar untuk kepentingan pribadinya.
Pengaruh Anna Wintours di The Met Gala memang tak terbantahkan. Ketika dia datang, acara itu berjuang untuk mendapatkan perhatian dan tidak menjadi perhatian banyak orang. Sekarang, itu telah menjadi salah satu acara yang paling dinanti di dunia.
Strategi Anna untuk The Met Gala adalah sesuatu yang dapat direplikasi oleh perusahaan atau organisasi lain yang tertarik untuk menyukseskan sebuah acara.
Dia melakukan ini dengan pemahaman yang baik tentang apa yang ingin dia lakukan dan apa yang perlu dilakukan agar visinya menjadi kenyataan. Ini adalah tiga kualitas utama yang harus dimiliki kurator Met Gala:
- Kemampuan untuk menciptakan pengalaman yang menarik bagi semua tamu.
- Pengetahuan tentang bagaimana menghasilkan buzz sebelum, selama dan setelah acara.
- Sebuah gairah untuk fashion dan seni.
Sekian Informasi yang menarik tentang sosok hebat dibalik Met Gala 2021 yaitu Anna Wintour yang dapat menginspirasi semua orang. Semoga Bermanfaat.
