Ladiestory.id - Beberapa waktu lalu, brand minuman Esteh Indonesia ramai menjadi perbincangan, karena melayangkan somasi kepada salah satu pelanggannya, yang memberikan kritik untuk salah satu varian minumannya melalui sebuah cuitan di Twitter. Pemilik akun Twitter @Gandhoyy mengatakan jika varian Chizu Red Velvet dari Esteh Indonesia dinilai terlalu manis dan tidak sesuai dengan seleranya.
Tindakan somasi tersebut pun menuai beragam komentar dari para warganet. Sebagian besar dari mereka menyebut jika tindakan yang diambil, dinilai sebagai brand yang anti kritik. Viralnya kasus ini membuat Esteh Indonesia buka suara, untuk meluruskan apa yang sebenarnya terjadi.
Manajemen dari PT Esteh Indonesia mengungkapkan bahwa pihak mereka mengeluarkan surat teguran sebagai bentuk permintaan, untuk menghapus cuitannya yang mengandung unsur pencemaran nama baik.
"Esteh Indonesia mengeluarkan somasi sebagai bentuk permintaan untuk menghapus cuitannya yang mengandung unsur penghinaan," ujarnya dilansir dari berbagai sumber, Jumat (30/9/2022).
Diketahui, pelanggan tersebut memberikan kritik melalui sebuah cuitan di Twitter dan mengungkapkan kekesalannya menggunakan kata-kata kasar. Tidak hanya itu, ia juga menuliskan informasi yang kurang tepat soal kandungan gula dalam minuman tersebut.
(twitter.com/Gandhoyy)
Hal ini membuat Esteh Indonesia merasa terhina, karena kata-kata yang digunakan oleh pemilik akun Twitter tersebut dinilai kurang pantas. Julyani Dewi selaku Head of Department Marketing mengatakan jika pihak mereka saat ini telah berdamai dengan pelanggan yang mengkritik salah satu varian minumannya.
"Sejauh ini kami sudah reachout dan selalu berdamai. Kami berinovasi dengan produk kami," ucapnya.
Ia juga menegaskan jika brand Esteh Indonesia berkomitmen untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya. Pihaknya juga mengungkapkan permintaan maaf karena telah membuat kegaduhan di beberapa hari terakhir.
"Kami berkomitmen menerima saran serta kritik dari masyarakat agar dapat terus menjadi lebih baik. Kami mohon maaf apabila membuat gaduh," tambah Dewi.
Dewi menambahkan bahwa, Esteh Indonesia telah memberikan beberapa opsi bagi pelanggannya di setiap outlet sebelum adanya komplain viral tersebut.
"Jadi kami sudah mengeluarkan pilihan normal sugar dan less sugar juga sudah ada. Pilihan itu sudah ada sebelum adanya komentar yang di Twitter. Kami men-display pilihan itu di store kami. Kami berinovasi dengan keinginan customer," terangnya.
