Ladiestory.id - Selain berpartisipasi di MUFFEST+ 2022, Blibli juga mendorong kemajuan industri kreatif halal melalui Blibli Hasanah, kanal muslim-friendly dengan beragam produk bersertifikat halal. Blibli konsisten merangkul para pelaku usaha kreatif di sektor halal dan membantu mereka dalam mengembangkan bisnis melalui ekosistem halal yang komprehensif di Blibli Hasanah.
Saat ini, Blibli Hasanah menyediakan 12 sub-kategori produk dengan 16 ribu seller, di mana seluruh produk dan seller telah dikurasi sesuai peraturan yang berlaku. Blibli Hasanah juga terus tumbuh dengan peningkatan seller produk halal sebesar 14 kali dan pertumbuhan total produk sebesar 112 kali hingga 2022.
Blibli sendiri merupakan omnichannel commerce platform pertama yang memiliki penyelia halal dalam penerapan Sistem Jaminan Halal (SJH) sekaligus satu-satunya pelaku niaga el yang tergabung dalam Komite Nasional Ekonomi Keuangan Syariah (KNEKS).
Salah satu pelaku ekonomi kreatif sekaligus seller di Blibli Hasanah, Mira Gartina Sumawijaya, Co-Founder Tatuis, merek lokal yang menawarkan produk mukena dan sajadah fesyen, mengatakan bahwa pihaknya dimudahkan dengan adanya sistem penyelia halal di Blibli.
“Saya sangat terbantu dengan bagaimana Blibli menjalankan standar halal dari hulu ke hilir. Saya pun merasa aman dalam memberikan kepastian halal bagi konsumen seraya menjaga kualitas produk yang saya miliki hingga ke tangan pembeli,” Ujar Mira.
Meyakinkan para pengunjung mengenai ekosistem halal yang dijalani oleh Blibli, Ratih kembali menyampaikan bahwa terdapat tiga nilai utama yang akan konsisten diberikan kepada para pelanggan Blibli Hasanah.
“Blibli Hasanah memiliki tiga nilai utama yang konsisten diberikan kepada pelanggan, yaitu jaminan halal untuk semua produk, penyimpanan yang amanah karena terpisah dari produk non-halal, dan penjual yang terpercaya, ujar Ratih.
"Hal ini pun akan terus kami perkuat ke depannya, sekaligus menjadi penambah motivasi bagi kami dalam memberikan solusi dan layanan yang lebih baik di dalam upaya kami membantu kemajuan industri halal kreatif secara berkelanjutan,” kata Ratih menutup pembicaraan.