Ladiestory.id - DPP PERPINA (Perkumpulan Perempuan Pemimpin Indonesia) menuntaskan acara MUNAS II sekaligus RAKERNAS IV pada Rabu (12/6/2024) di Hotel Amoz Cozy, Jakarta Selatan, Indonesia.
Kegiatan ini merupakan puncak dari Pemilihan Ketua Umum Baru periode 2024- 2026 setelah sebelumnya dipimpin oleh Ketua Umum sebelumnya Irlisa Rachmadiana kepada Ketua Umum terbaru yaitu Endraswari Safitri atau biasa disapa Veve Safitri terpilih secara aklamasi oleh semua yang hadir dari DPD DPLN seluruh Indonesia dan luar negeri.
Acara ini dihadiri dengan sambutan oleh Menteri Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), DR. Bintang Puspayoga yang diwakili oleh Indra Gunawan Deputi Tenaga ahli Mentri KPPPA, DR. Giwo Rubianto ketum Kowani, Prof. Marsudi selaku rektor Universitas Pancasila sebagai ketua Dewan Pakar PERPINA, dengan Gunawan. Phd rektor Cyber University Dewan Penasehat PERPINA DR. Dewi Motik Pramono , Prof. Roy Sembel sebagai inspiring speaker dan Prof. Fransisca Sestri dari UNIPI serta para Pendiri PERPINA, Angelica Tengker dan DR. Dewi Angraeni.
Perempuan Pemimpin Indonesia atau biasa disingkat PERPINA adalah organisasi sosial yang didirikan sejak 09 September 2019 lalu dan merupakan organisasi perempuan di bawah Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Ketua Umum PERPINA terpilih, Veve Safitri, menyebutkan, hasil dari acara ini adalah mencetak generasi Perempuan Pemimpin Indonesia yang fokus kepada bidang Pendidikan, Lingkungan Hidup, Ekonomi dan Parekrafbud, Kesehatan dan Sosial baik di dalam maupun luar negeri.
Kegiatan MUNAS II dan RAKERNAS IV juga merupakan wujud dukungan penuh semua DPD dan DPC Perkumpulan Perempuan Pemimpin Indonesia diseluruh Indonesia dan luar negeri yang berjumlah 18 DPD dan DPLN juga 24 DPC dengan tagline “PERPINA Mercu Suar Dunia” .
"Perempuan adalah tonggak ekonomi keluarga dan PERPINA menciptakan perempuan berdaya yang inovatif dan adaptif menghadapi tantangan jaman menuju Indonesia Emas 2045,” papar Veve Safitri Ketum PERPINA periode 2024-2026.
Selain itu, Dewan Pembina PERPINA Prof Marsudi Kisworo sebagai ketua Dewan Pembina menyampaikan pula dimasa mendatang perempuan wajib melek terhadap tehnology dan selalu siap menghadapu era VUCA (Volatile, Uncertain, Complex dan Ambiguous) dengan mengedepankan sinergi dan kolaborasi yang inovatif.
"Diharapkan Perempuan di Indonesia dapat mandiri secara ekonomi dan mampu berdaya," tutup Veve.