Ladiestory.id - Dalam menjalani kehidupan, pastinya tidak lepas dari berbagai cobaan. Namun percayalah, bahwa Allah SWT tidak akan memberi cobaan melebihi batas kemampuan manusia.
Saat mengalami musibah, selain berusaha untuk mengatasinya juga dianjurkan untuk berdoa kepada Allah SWT. Hal ini juga seperti yang diakukan oleh salah satu nabi besar kita, Nabi Yunus AS.
Doa Nabi Yunus
Nabi Yunus AS merupakan salah satu nabi yang diutus oleh Allah SWT untuk mengajak penduduk Ninawa agar beriman kepada Allah SWT. Pada zaman itu, penduduk Ninawa diketahui masih suka menyembah berhala.
Kedatangan Nabi Yunus ini ditolak oleh penduduk Ninawa yang justru malah mengolok-olok dan menghinanya. Karena merasa marah, Nabi Yunus akhirnya meninggalkan penduduk tersebut.
Nabi Yunus kemudian pergi dengan menaiki sebuah kapal bersama dengan pengikutnya. Namun Nabi Yunus harus dilempar ke laut karena muatan kapal yang berlebihan dan hampir tenggelam. Atas izin Allah SWT, Nabi Yunus diselamatkan dengan cara ditelan oleh ikan paus besar.
Nabi Yunus sempat mengira bahwa dirinya meninggal. Namun dengan kuasa Allah SWT, dirinya tidak kurang suatu apapun saat ditelan dan masuk ke dapam perut ikan paus besar.
Dalam situasi yang sangat tidak mungkin bisa selamat, Nabi Yunus optimis dan yakin bahwa Allah SWT adalah penyelamat terbesarnya. Selama tinggal di dalam perut ikan paus besar, Nabi Yunus terus memanjatkan doa. Berikut doa yang dilantunkan oleh Nabi Yunus:
لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَۚ
laa ilaaha illaa anta, subhaanaka, innii kuntu minadz dzaalimiin
Artinya:
“Ya Allah, Tiada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Allah. Sesungguhnya aku telah menganiaya diriku sendiri dan aku termasuk golongan orang yang zalim”
Nabi Yunus tanpa henti meminya pengampunan dan berdoa kepada Allah SWT selama 40 hari berturut-turut. Karena kesungguhannnya ini, Allah SWT pun mengabulkan doa Nabi Yunus dan mengeluarkannya dari dalam perut ikan paus.
Doa Nabi Yunus ini bukanlah sembarang doa. Banyak sekali manfaat dan keistimewaan yang dimiliki. Sehingga tidak heran jika banyak ulama yang menganjurkan untuk mengamalkannya. Terutama ketika kamu sedang tertimpa musibah. Di dalam doa ini terdapat tiga keistimewaannya, antara lain:
- Pengakuan tauhid, yaitu percaya akan keagungan Allah SWT
- Pengakuan atas doa yang sudah dilakukan.
- Permohonan ampun kepada Allah SWT.
Karena keistimewaannya ini juga membuat Doa Nabi Yunus diabadikan dalam ayat Al-Qur’an, tepatnya pada Surat Al Anbiya’ ayat 87-88.
{وَذَا النُّونِ إِذْ ذَهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ أَنْ لَنْ نَقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادَى فِي الظُّلُمَاتِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِين (87)
فَاسْتَجَبْنَا لَهُ وَنَجَّيْنَاهُ مِنَ الْغَمِّ وَكَذَلِكَ نُنْجِي الْمُؤْمِنِين (88)
Artinya: “Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus) ketika ia pergi dalam keadaan marah, kemudian ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya (menyulitkannya), maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap.
Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang dzalim. Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkannya dari kedukaan. Dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang beriman.”
Itu tadi sedikit informasi mengenai Doa Nabi Yunus yang bisa kamu ketahui manfaatnya dan bisa diamalkan sebagai doa sehari-hari. Terutama saat sedang mengalami cobaan musibah. Semoga bermanfaat!.
