Ladiestory.id - Jenama fesyen mewah ternama, Christian Dior belakangan ini menghadapi seruan boikot dari publik melalui tagar #BoycottDior yang mengudara di linimasa media sosial X. Menghadapi situasi tersebut, Dior mengganti modelnya dalam iklan parfum terbarunya, Bella Hadid.
Seperti diketahui, Bella Hadid merupakan model keturunan Palestina-Amerika. Bella Hadid sangat vokal menyuarakan pembelaannya terhadap Palestina dalam konfliknya dengan Israel.
Melansir WION pada Rabu (8/11/2023), diketahui Dior telah mengganti Bella Hadid dengan model asal Israel, May Tager untuk kampanye terbaru mereka.
“Meskipun banyak perusahaan di seluruh dunia menahan diri untuk tidak mendukung Israel secara terbuka, merek internasional Dior telah memilih model Israel, May Tager untuk memimpin kampanye mereka, yang sebelumnya dipegang oleh Bella Hadid yang telah lama menjadi pendukung perjuangan Palestina dan kritikus vokal terhadap Israel,” tulis keterangan tersebut.
Hingga kini, pihak Dior belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait pergantian model tersebut. Namun, dalam video promosi parfum baru merek La Collection Privee dari koleksi liburannya, May Tager tampil menonjol dan menunjukkan peran barunya sebagai pemimpin dalam kampanye tersebut. Secara tidak langsung, langkah tersebut menimbulkan pernyataan tentang sikap Dior terhadap konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel.
Sebagai informasi, selama ini Bella Hadid secara terang-terangan memberikan dukungannya terhadap Israel. Adik Gigi Hadid itu secara terang-terangan mendukung Palestina dan mengecam serangan Israel di Jalur Gaza. Hal tersebut membuat Bella Hadid mendapatkan serangkaian ancaman pembunuhan dan pelecehan melalui media sosial.
"Saya telah dikirimi ratusan ancaman pembunuhan setiap hari, nomor telepon saya bocor, dan keluarga saya merasa dalam bahaya. Namun saya tidak bisa. dibungkam lebih lama lagi. Ketakutan bukanlah suatu pilihan,” tulis Bella Hadid dalam unggahannya di Instagram.
"Rakyat dan anak-anak Palestina, khususnya di Gaza, tidak bisa membiarkan kami diam. Kami tidak berani - mereka berani," lanjut Bella Hadid.
