Ladiestory.id - Sejak awal, Cate Blanchett menyambut antusias rencana penggarapan film "Pinocchio" oleh sutradara Guillermo del Toro. Aktris peraih Oscar ini bahkan mau memerankan sebuah pensil asalkan dirinya bisa bergabung di film tersebut.
Hal itu diungkapkan Cate Blanchett dalam sebuah dokumenter bertajuk "Guillermo del Toro's Pinocchio: Handcarved Cinema". Tayangan tersebut menampilkan bagaimana proses di balik layar dari pembuatan film "Pinocchio" yang rilis tahun ini di Netflix.
Awalnya, Del Toro mengatakan bahwa Cate Blanchett meminta bergabung ke "Pinocchio" miliknya saat mereka sedang syuting "Nightmare Alley". Namun, satu-satunya bagian yang tersisa adalah Spazzatura, seekor monyet penjahat milik Count Volpe (Christoph Waltz).
"Suara Spazzatura, yang datang sebagai kejutan besar, hampir merupakan berkah dan kecelakaan yang tidak dapat saya duga sebelumnya," kata Del Toro.
"Kami syuting 'Nightmare Alley.' Cate Blanchett dan saya bersenang-senang sehingga dia berkata, 'Kamu harus memberi saya bagian di 'Pinocchio'," ungkapnya lagi.
Cate Blanchett kemudian mengatakan bahwa dirinya rela menjadi sebuah pensil demi mengambil bagian dari film "Pinocchio".
"Lalu aku pun menjawabnya, 'Aku akan melakukan apa saja. Aku bahkan bisa memerankan sebuah pensil dalam film untukmu'," kata Cate Blanchett.
Perempuan 53 tahun itu akhirnya menjadi pengisi suara dalam animasi "Pinocchio" karya Del Toro. Namun, ia tak menjadi sebuah pensil, melainkan seekor monyet bernama Spazzatura yang menjadi pelayan Count Volpe.
Berdurasi sekitar 114 menit, "Pinocchio" (2022) merupakan film animasi yang menggunakan teknik stop motion. Stop motion adalah penggunaan ratusan sampai jutaan foto yang akan dijadikan slideshow berkecepatan tinggi. Sehingga, gambar yang tertangkap akan menciptakan sebuah ilusi seolah objek sedang bergerak.