Ladiestory.id - Perusahaan startup di Indonesia sekarang ini semakin menjamur. Geliat perkonomian Indonesia yang mulai bangkit lagi setelah diterpa pandemi. Para pengusaha berbondong-bondong mendirikan perusahaan startup.
Perusahaan yang awalnya memiliki sasaran untuk generasi millenial kini memperluas sasarannya ke berbagai generasi. Jika dihitung secara keseluruhan ada lebih dari 2.000 startup. Baik itu yang bergerak di sektor keuangan, marketplace, perjalanan dan yang lainnya.
Dari sekian banyak startup tersebut, ternyata ada beberapa yang sudah berhasil menjadi startup unicorn. Ladies, perlu diketahui startup unicorn merupakan perusahaan besar dengan nilai valuasi yang mencapai USD 1 miliar atau sekitar Rp 140 triliun. Di Indonesia sendiri punya beberapa perusahaan startup unicorn, lho. Keren kan?
Perusahaan Startup Unicorn Indonesia
Penasaran perusahaan apa saja yang menjadi startup unicorn di Indonesia? Yuk simak daftarnya.
1. Kopi Kenangan
Kopi Kenangan baru secara resmi menjadi startup unicorn di Indonesia pada Desember 2021. Kopi Kenangan akhirnya memperoleh status sebagai unicorn setelah mendapatkan suntikan Pendanaan Seri C Tahap Pertama senilai 96 juta dollar AS atau sekitar Rp 1,3 triliun.
Perusahaan milik Edward Tirtanata tersebut berhasil menjadi perusahaan unicorn pertama di bidang makanan dan minuman di Asia Tenggara.
2. Ajaib
Perusahaan startup ini merupakan perusahaan yang bergerak di bidang investasi saham dan reksadana. Perusahaan Ajaib sudah berdiri sejak 2018. Pada Oktober 2021, perusahaan ini resmi menyandang status unicorn.
Perusahaan ini merupakan perusahaan tercepat se Asia Tenggara dalam meraih gelar unicorn. Hanya butuh waktu tiga tahun.
3 Xendit
Perusahaan yang bergerak di bidang financial technology (fintech) ini berhasil meraih gelar unicorn pada September 2021. Startup yang didirikan oleh Moses Lo ini telah berhasil melakukan ekspansi ke luar negeri juga, lho. Contohnya Filipina pada akhir tahun 2020.
4. J&T Express
Perusahaan eskpedisi J&T Express resmi menyandang status unicorn pada April 2021. Perusahaan ini meraih gelar unicorn setelah mendapatkan suntikan dana dari sebuah funding round senilai lebih dari 2 miliar dollar AS (sekitar Rp 29 triliun).
5. OVO
Perusahaan yang bergerak di bidang layanan pembayaran elektronik ini berhasil meraih gelar startup unicorn sejak 2019. OVO memiliki valuasi sebesar 2,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 41 triliun.
6. Bukalapak
Perusahaan yang didirikan oleh Achmad Zaky, Nugroho Herucahyono, dan Fajrin Rasyid ini merupakan perusahaan yang begerak di bidang e-commerce. Bukalapak resmi menjadi unicorn di Indonesia pada 2018.
7. Traveloka
Perusahaan startup ini bergerak di bidang perjalanan dan pemesanan hotel. Traveloka berhasil menjadi unicorn pada Juli 2017. Perusahaan ini merupakan perusahaan pertama yang bergerak di bidang perjalanan yang menjadi unicorn di Asia Tenggara.
Dua perusahaan startup lainnya yang berhasil menjadi unicorn Indonesia adalah Tokopedia dan Gojek. Yang pertama kali berhasil menjadi unicorn adalah Gojek pada 2016. Kemudian menyusul Tokopedia pada 2017.
Namun, pada 2021 kedua perusahaan ini, GoJek dan Tokopedia memutuskan untuk menggabungkan perusahaan atau merger. Gabungan dua perusahaan ini kemudian disebut GoTo.
