Ladiestory.id - Paru-paru adalah organ yang berperan penting dalam sistem pernapasan sebagian makhluk hidup, khususnya manusia. Maka dari itu, paru-paru menjadi salah satu organ vital dalam tubuh manusia.
Paru-paru dapat mengalami gangguan kesehatan akibat infeksi yang dikenal dengan pneumonia. Dilansir hopkinsmedicine, pneumonia adalah infeksi pada salah satu atau kedua bagian paru-paru yang disebabkan oleh virus, bakteri, atau jamur.
Infeksi tersebut membuat paru-paru meradang, sehingga kantung udara dalam paru-paru berisi nanah atau cairan.
Pneumonia dapat menyerang siapa saja, tetapi orang yang paling berisiko mengalami pneumonia adalah bayi dan anak-anak dibawah 2 tahun, lansia berumur 65 tahun keatas, orang yang merokok, dan orang-orang dengan riwayat kesehatan tertentu.
Lantas, bagaimana ciri seseorang yang mengidap pneumonia? Berikut beberapa gejala pneumonia.
Gejala Pneumonia
Saat seseorang terinfeksi penyakit ini, maka dirinya akan mengalami beragam gejala dan keluhan. Gejala pneumonia dapat bervariasi, mulai dari yang sangat ringan hingga sangat parah sampai perlu perawatan medis.
Gejala pneumonia juga dipengaruhi oleh jenis kuman yang menginfeksi, usia, dan kondisi kesehatan penderita.
Dikutip dari American Lung Association, berikut tanda dan gejala pneumonia secara umum.
- Batuk, yang mungkin mengeluarkan cairan berwarna kehijauan, kuning, atau bahkan mengandung darah
- Demam, berkeringat, dan menggigil
- Kesulitan bernapas
- Napas pendek
- Nyeri dada seperti ditusuk dan terasa lebih sakit ketika mengambil napas dalam atau batuk
- Kehilangan nafsu makan, tidak berenergi, dan kelelahan
- Mual dan muntah, khususnya pada anak-anak
- Linglung, khususnya pada orang lanjut usia
Selain deretan gejala di atas, ada gejala atau dampak pneumonia yang cukup jarang terjadi. Meski begitu gejala tersebut bisa saja muncul. Berikut beberapa gejalanya:
- Sakit kepala
- Lemas dan lelah
- Mual dan muntah
- Batuk disertai darah
Beberapa gejala di atas bisa terjadi pada orang yang mengidap pneumonia dan dapat berlangsung sekitar 24–48 jam. Namun, hal ini juga bergantung pada kondisi masing-masing individu.
Gejala pneumonia juga dapat beragam pada berbagai kelompok orang. Gejala pneumonia pada bayi dan balita mungkin tidak terlihat. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan mereka memperlihatkan tanda, seperti muntah, demam, dan batuk.
Mereka juga mungkin terlihat lemas, sakit, dan tidak berenergi. Sedangkan pada orang lanjut usia dan orang-orang yang memiliki riwayat penyakit serius atau sistem pertahanan tubuh yang lemah mungkin menunjukkan gejala lebih sedikit dan ringan.
Gejala Pneumonia Bakteri
Pneumonia bakteri adalah jenis yang paling umum dan serius dibandingkan dengan yang lain. Pneumonia jenis ini biasanya menimbulkan gejala yang membutuhkan penanganan medis sebab pneumonia bakteri dapat menyebabkan kematian. Ciri-ciri pneumonia bakteri dapat berkembang secara bertahap atau tiba-tiba.
Berikut beberapa gejala pneumonia bakteri:
- Demam hingga 40,5°C disertai keringat
- Peningkatan laju pernapasan dan denyut nadi
- Bibir dan kuku dapat berwarna kebiruan tanda kekurangan oksigen dalam darah
- Mungkin merasa linglung, kebingungan, hingga mengigau
Gejala Pneumonia Virus
Pneumonia juga dapat disebabkan oleh virus. Gejala pneumonia virus biasanya muncul setelah beberapa hari terinfeksi. Gejala awal pneumonia virus mirip dengan gejala flu, seperti demam, batuk kering, sakit kepala, nyeri otot, dan lemas. Namun, dalam satu atau dua hari gejala pneumonia virus biasanya semakin memburuk.
Agar terhindar dari infeksi pneumonia, jagalah kesehatan dengan menerapkan pola gaya hidup sehat, seperti olahraga secara teratur, serta menjaga lingkungan tetap bersih. Salam sehat!