Investasi pada dasarnya bisa dilakukan dengan berbagai instrumen selama punya potensi mendatangkan imbal hasil di masa depan. Emas dan berlian adalah dua benda berharga yang sering dipakai masyarakat untuk berinvestasi. Dibandingkan berlian, emas memang lebih sering dipakai masyarakat untuk mengamankan kekayaan karena harganya yang relatif stabil. Namun, bukan karena alasan itu berlian tidak menarik untuk diinvestasikan.
investasi adalah penanaman aset atau dana yang dilakukan oleh sebuah perusahaan atau perorangan untuk jangka waktu tertentu demi memperoleh imbal balik yang lebih besar di masa depan. Ada banyak hal yang terlibat dalam aktivitas ini, dan beberapa di antaranya adalah jumlah dana dan tujuan dari investasi itu sendiri.
Berlian bisa dijadikan penunjang status dan penampilan pemilikinya. Penyimpanannya juga relatif gampang karena ukurannya kecil sehingga bisa disimpan dalam brankas rumahan. Batu paling keras di dunia ini juga menjadi incaran karena daya tahannya yang tinggi. Ada 3 poin utama yang harus dijadikan acuan jika ingin berinvestasi dengan cincin berlian. Ada beragam alasan mengapa berlian patut disimpan sebagai instrumen investasi. Kalau kamu sedang bingung memilih antara kedua benda berharga ini, simak yuk potensi investasi berlian dan emas berikut ini.
Minimal 0,5 karat
Harga cincin berlian ditentukan dari kadar emas yang digunakan untuk cincinya dan karat batu berliannya. Agar tujuan investasimu tercapai minimal pilih cincin dengan berlian 0,5 karat. Tentunya ini membutuhkan biaya yang lebih banyak namun fluktuasi nilainya dianggap cukup memadai untuk dijadikan aset investasi. Kelebihan lainnya? berlian berukuran minimal 0,5 karat pasti jauh lebih cantik saat digunakan di tanganmu.
Berlian Utuh
Hal penting lainnya dalam memilih cincin berlian untuk investasi adalah memilih batu yang utuh. Berlian dengan karat yang utuh memang memiliki harga beli yang lebih mahal namun nilai jual kembalinya juga dipastikan lebih tinggi. Hanya saja memang tidak selalu berlian utuh nampak lebih cantik daripada berlian potongan. Namun jika tujuannya investasi maka berlian utuh adalah jawabannya.
Model Klasik
Cincin berlian untuk investasi sebaiknya memiliki model dan potonga klasik. Hal ini untuk menjaga cincin ini terus diminati dan gampang dijual ketika dibutuhkan. Model klasik yang paling diminati biasanya berupa berlian utuh di tengah yang dikelilingi potongan berlian kecil di sekelilingnya. Beberapa pesohor dunia memilikinya seperti Putri Diana sehingga bentuknya dianggap klasik dan anggun sehingga menambah nilai jual perhiasannya.
Aspek lainnya yang harus diperhatikan adalah cut,clarity, carat and color (4C). Empat syarat tersebut menjadi jaminan kualitas berlian dan harganya. Berhati-hatilah dengan banyaknya berlian pabrikan yang kilau dan tampilanya sangat mirip. Agar tak tertipu, belilah di toko perhiasan yang terpercaya dan menyediakan sertifikat keasliannya.
Sumber Foto Utama: Freepik.com