Ladiestory.id - Baru-baru ini, Chandra Liow diduga melakukan tindakan kekerasan pada mantan pacarnya, yakni Indira Ayu Maharani atau yang kerap disapa Inay. Dugaan tersebut mencuat sejak akhir September lalu.
Mendengar tuduhan tersebut, Chandra Liow bahkan telah memberikan klarifikasi di kanal YouTube-nya sendiri pada Rabu (5/10/2022).
Ia menyebutkan bahwa tuduhan yang dilayangkan oleh Inay yang mengatakan bahwa dirinya akan menabrakkan mobil yang mereka tumpangi karena berselisih paham sama sekali tidak benar.
Inay sendiri lantas menyatakan akan tetap berjuang untuk mempertanggung jawabkan pengakuannya.
Keadaan yang semakin keruh tersebut, membuat sahabat Chandra Liow, Andovi Da Lopez ikut buka suara.
Andovi bahkan sampai mengunggah video mengenai kasus tersebut di Instagram pribadinya pada (7/10/2022).
Dalam videonya tersebut, Andovi mengecam tindakan kekerasan apa pun dalam suatu hubungan. Namun, selama ini ia tidak mengeluarkan opini publik karena ingin adil mendengar dari sisi Chandra Liow dan Inay.
Andovi bahkan menyebutkan bahwa tindakan Inay yang menuduh Chandra Liow telah membohongi warga Indonesia, terkait dirinya yang terinfeksi COVID-19. Tuduhan itu dilengkapi foto dua orang ditutupi stiker dengan latar belakang suatu pantai dan tercantum tanggal 24 Juni 2021.
Diketahui, foto dua orang yang ditutupi sticker itu diduga adalah Chandra Liow dan Andovi da Lopez.
Dalam video yang diunggah, Andovi menjelaskan bahwa foto dua orang yang ditutupi stiker dengan latar belakang pantai itu diambil saat perayaan ulang tahun dirinya.
Foto tersebut diambil pada Januari 2020, bukan Juni 2021 saat Chandra Liow terinfeksi COVID-19.
Karena memberikan bukti yang palsu, Andovi juga menegaskan bahwa Inay bisa terjerat hukum yang berat.
“Jikalau dia berani memalsukan bukti seperti ini, bayangkan bukti-bukti yang tayang sebelum dan setelahnya. Yang rugi dari kasus ini, bukan hanya Chandra Liow dan Inay, tetapi perempuan-perempuan yang benar kena kasus abusive atau kekerasan,” pungkas Andovi.
Ia juga menutup videonya dengan pernyataan bahwa ia tidak akan diam saja melihat sahabatnya diperlakukan seperti itu.
“Evil things happen when good people do and say nothing, apalagi ketika nakama gue, teman gue sendiri, Chandra Liow. Gue ga akan diem saja,” tutupnya.
