Kamu merasa sudah deket banget dan nyaman sama seseorang (lawan jenis), tapi masih aja dianggap temen? Jangan-jangan kamu terjebak fiendzone! Pada dasarnya friendzone merupakan istilah yang digunakan pada pria dan wanita yang memiliki kedekatan sangat akrab, tetapi salah satu dari mereka hanya menganggap hubungan tersebut sebagai pertemanan. Keadaan ini bikin perasaan sedih, kesal, bingung, tapi juga bingung cara menyikapi friendzone gimana.
Menimbang risiko dan konsekuensi yang akan kamu terima
Cara menyikapi friendzone yang pertama adalah dengan mempertimbangkan konsekuensi maupun risiko dari hubungan yang kamu jalani, ladies. Kamu bisa mempertimbangkan apakah hubunganmu pantas memiliki sebuah komitmen atau enggak. Sebab, suatu hubungan nggak semata-mata karena rasa cinta dan nyaman saja. Tetap aja bahan pertimbangan lainnya yang nggak bisa dipaksakan. Daripada perasaanmu terlalu dalam tetapi ternyata perasaan kalian berdua nggak bisa dipaksakan, ‘kan?
Minta pendapat teman mengenai hubungan kalian berdua
Terkadang saat kamu jatuh cinta, pikiran akan sulit berpikir realistis dalam cara menyikapi friendzone. Untuk itu, kamu bisa mencoba meminta pendapat teman terdekat kalian. Bisa saja ‘kan si dia menceritakan bagaimana soal kamu di depan temanmu tersebut. Hal ini bisa kamu pertimbangkan agar kamu bisa bersikap dengan lebih baik. Temanmu pasti akan mengatakan kalau si dia sesungguhnya tertarik padamu. Atau memang nggak ada perasaan lebih selain sebagai teman.
Jaga jarak dan kendalikan perasaan
Kalau kamu sudah tahu bagaimana perasaan dia tentang hubungan kalian atau tahu bahwa kalian nggak mungkin berpacaran, kamu perlu jaga jarak dalam cara menyikapi friendzone selanjutnya. Jaga jarak ini maksudnya bukan berarti kamu menghilang dari kehidupannya. Namun kamu hanya perlu agak menjauh untuk lebih bisa mengendalikan perasaan. Jaga jarak juga bisa mencegah agar perasaanmu nggak semakin dalam.
Sibukkan diri dan introspeksi diri
Cara menyikapi friendzone yang bisa kamu lakukan selanjutnya adalah menyibukkan diri dengan hal lain. Kamu bisa menyibukkan diri dengan aktivitas belajar atau bekerjamu. Bisa juga kok dengan mengembangkan hobi dan minatmu. Jadi, kamu nggak bakal terlalu memikirkan soal kondisi friendzone ini, ladies.
Buka hati untuk orang lain sementara
Meski tetap berteman dengannya, kamu bisa kok menyikapi friendzone ini dengan mencari orang baru. Apalagi kalau kamu sudah tahu bahwa ia nggak punya perasaan lebih dari teman kepadamu. Dengan membuka hati untuk orang lain, kamu bakalan mudah mencari yang lebih cocok dan memang punya perasaan yang sama terhadapmu.
Itu dia beberapa cara menyikapi friendzone yang bisa kamu lakukan. Terkadang lepas dari friendzone nggak harus dengan kamu menjalin hubungan lebih dalam dengan si dia. Namun bisa juga dengan menerima keadaan untuk tetap berteman, lebih mengendalikan perasaan, dan memiliki batasan dalam pertemanan agar nggak terlalu akrab. Gimana? Siap lepas dari friendzone?
Sumber Foto Utama: istockphoto.com