Rasa sakit yang diderita seorang ibu tidak hanya waktu mengandung. Jika sedang hamil mereka akan merasakan sakit pinggang karena menahan beban perut. Namun setelah melahirkan, seorang ibu tetap merasakan nyeri lainnya di punggung, leher, dan bahu akibat memasuki fase menyusui.
ASI atau air susu ibu merupakan asupan pertama bagi bayi. Jadi diusahakan untuk seorang ibu dapat menyusui anaknya. Kesabaran ibu menyusui akan diuji, sebab tangan yang terasa pegal akibat menggendong atau menopang kepala bayi ketika menyusui.
Cara Menggunakan Bantal Menyusui Bayi
Nah, untuk meringankan rasa pegal tersebut sang ibu dapat menggunakan bantal menyusui bayi. Namun hati-hati dalam menggunakannya, sebab jika tidak, dapat berujung kesalahan yang fatal hingga kematian bayi.
Lalu, bagaimana cara menggunakan bantal menyusui bayi? Biar tidak salah dan tetap aman serta nyaman, berikut cara menggunakan bantal menyusui bayi.
1. Bantal menyusui bayi jangan digunakan untuk bayi saat tidur
Siapa yang sering menggunakan bantal menyusui bayi sebagai bantal tidur bayi? Untuk kalian para ibu, jangan pernah menidurkan bayi diatas bantal menyusui bayi, ya! Sebab hal ini dapat membuat kesalahan yang fatal yakni bayi bisa meninggal.
Tidak percaya? Bahkan kasus ini sudah terjadi di Pennsylvania sebanyak tiga kali. Terdapat 3 bayi di bawah tiga bulan meninggal yang disebabkan tidur dengan bantal menyusui bayi. Setelah diperiksa, ternyata kematian mereka terkait dengan kekurangan oksigen di otak.
Hal tersebut sesuai dengan penjelasan dari Graham Hetrick seorang dokter di Pennsylvania, "Penggunaan bantal itu memungkinkan bayi bergerak dan pundaknya jatuh dari atas bantal sehingga kepala menekan ke dada. Hal ini bisa menyebabkan kematian bayi dalam hitungan menit.”
2. Menyesuaikan bentuk bantal dengan bayi dan ibu
Ketika menyusui, usahakan sang ibu menyesuaikan bentuk dan ukuran antara bantal menyusui, bayi, dengan tubuh ibu. Hal ini bisa dilakukan dengan cara bantal menyusui bayi harus merekat pada tubuh. Sehingga sang ibu juga akan merasa nyaman ketika menyusui.
Pada dasarnya terdapat dua bentuk bantal menyusui bayi. Yang pertama bantal menyusui bentuk C. Bentul bantal inilah yang paling banyak diminati, sebab dengan berbagai tipe tubuh dan memberikan dukungan pada lengan ibu.
Sedangkan yang kedua bantal menyusui bentuk O yakni mengikat ke seluruh tubuh. Bantal menyusui bayi ini biasa digunakan bagi ibu yang melahirkan dengan cara caesar atau mengalami komplikasi.
3. Sabuk pengaman pada bantal menyusui bayi
Bantal menyusui bayi juga dilengkapi dengan sabuk pengaman yang berfungsi untuk memberi rasa nyaman ketika sang ibu menyusui. Sabuk pengaman ini berupa tali yang dapat diikat agar bantal tidak mudah bergerak dan tetap pada tempatnya.
4. Cari posisi menyusui yang nyaman
Seorang ibu harus mencari posisi yang nyaman ketika menyusui. Selain posisi nyaman untuk ibu, harus memikirkan juga posisi nyaman bagi bayi yang menyusui. Beberapa ibu gemar menyusui sambil berbaring atau di samping mereka. Jika dalam keadaan berbaring maka tak perlu menggunakan bantal menyusui.
Namun ada juga ibu yang lebih memilih posisi menyusui sambil duduk. Nah, pada posisi inilah bantal menyusui bayi sangat penting untuk menopang kepala dan leher bayi saat menyusui.
Langkah dan cara menggunakan bantal menyusui bayi dengan benar:
- Letakkan bantal di pinggang ibu sebelum mengangkat bayi di lengan.
- Pindahkan bantal ke atas ke tingkat payudara, sehingga bayi tidak perlu berjuang untuk membantu bayi menyusui.
- Ibu dapat sedikit bersandar ke belakang jika merasa bayi akan lebih mudah menyusu.
- Bantal menyusui akan sedikit tenggelam karena berat bayi. Jika itu menyebabkan kesulitan bayi menempel pada puting payudara, ibu dapat menambahkan bantal biasa di bawah antara bantal dan kaki ibu.
- Gunakan tangan ibu yang bebas untuk membantu membungkus bayi atau menyesuaikan kepalanya untuk mendapatkan posisi yang nyaman baginya dan ibu untuk menyusui.
Inilah cara menggunakan bantal menyusui bayi dengan benar agar terasa nyaman dan aman. Selain itu, sang ibu harus mencari bantal menyusui bayi yang mudah dibersihkan. Sebab bantal bayi akan mudah kotor akibat muntah atau gumoh. Semoga bermanfaat, ya!