ladiestory.id - Bayi yang baru lahir memang belum memiliki gigi, namun kebersihan mulut dan lidahnya tetap harus dijaga. Sisa air susu yang terjebak di mulut bisa menyebabkan penumpukan bakteri yang berpotensi menyebabkan penyakit gusi.
Dalam beberapa kasus, bayi yang baru lahir juga bisa terserang jamur bernama Candida setelah proses kelahiran. Gejalanya muncul dalam wujud bercak putih di bibir dan lidah, serta memicu sariawan pada pipi bagian dalam.
Akan tetapi, kondisi itu tidak sama dengan memutihnya lidah bayi usai mendapat ASI atau susu formula. Bayi tidak memiliki air liur sebanyak anak-anak dan orang dewasa sehingga hanya ada sedikit cairan di mulut untuk membasuh susu tersebut.
Mengapa Harus Membersihkan Lidah Bayi?
Menurut seorang dokter, lidah bayi harus dibersihkan agar kebersihan rongga mulut si kecil tetap terjaga. Kebersihan mulut yang tidak dijaga dengan baik bisa meningkatkan risiko munculnya bakteri dan jamur penyebab penyakit.
Dengan kata lain, bakteri bisa menyebabkan bau mulut dan terinfeksi. Infeksi yang terjadi bisa menyebabkan bayi merasa tidak nyaman serta rewel sepanjang hari,
Cara membersihkan lidah bayi secara teratur memiliki tiga tujuan berikut:
- Mengurangi sisa-sisa susu atau makanan dari dalam mulut.
- Mengurangi bau mulut tak sedap pada bayi.
- Menurunkan risiko penumpukan bakteri dalam mulut.
Selain itu, membersihkan lidah bayi juga penting untuk dilakukan guna menjaga fungsi indra perasa.
Kotoran atau sisa-sisa ASI yang menumpuk di lidah bisa menyebabkan di kecil tidak bisa merasakan makanan dengan maksimal.
Mulut yang tidak pernah dibersihkan akan meningkatkan risiko infeksi dan penyakit pada gigi dan gusi akibat kuman yang menumpuk. Jika terbiasa membersihkan mulut anaknya sedini mungkin, orangtua umumnya akan lebih mudah untuk membiasakan anak untuk gosok gigi serta menjaga kesehatan gigi dan mulutnya di kemudian hari.
Cara Membersihkan Lidah Bayi yang Efektif
Berikut beberapa langkah atau cara membersihkan lidah bayi yang dapat Anda lakukan.
- Pastikan tangan Anda bersih, cucilah dengan sabun dan air mengalir sebelum membersihkan mulut bayi.
- Siapkan air matang dalam mangkuk. Anda bisa menggunakan air hangat atau bersuhu ruangan.
- Ambil kain kasa dan lilitkan pada jari telunjuk kamu, lalu basahi dengan air matang yang telah tersedia.
- Anda bisa memangku bayi, seperti posisi hendak memberinya susu.
- Bila bayi tidak mau membuka mulut, sentuhkan jari di bibirnya. Sentuhan ini biasanya akan membuat bayi membuka mulut karena mengira akan diberi makan.
- Jika mulut bayi tetap menutup, tetaplah sabar dan coba terus sampai bayi mau membuka mulutnya.
- Begitu mulut bayi terbuka, masukkan jari yang sudah dililit kasa ke dalam mulutnya perlahan-lahan.
- Langsung bersihkan lidah bayi dengan menyeka dalam gerakan memutar yang lembut.
- Jangan lupa juga menyeka bagian dalam pipi serta gusi bayi.
Kapan Membersihkan Lidah Bayi?
Kapan waktu yang tepat untuk membersihkan lidah bayi? Karena bayi baru lahir belum memiliki pola makan yang teratur, orang tua dapat mengatur waktu tetap untuk membersihkan lidah si kecil setiap malam.
Ketika bayi sudah bertambah besar (kira-kira berusia lebih dari 6 bulan) dan memiliki kebiasaan makan yang teratur, Anda dapat membersihkan lidahnya ketika ia selesai makan terakhir di hari itu.
Inilah cara membersihkan lidah bayi yang efektif. Hal ini mungkin akan sedikit terasa sulit, namun jika terbiasa maka membersihkan lidah bayi akan terasa lebih mudah.
