Ladiestory.id - Perawatan organ intim kewanitaan menjadi suatu hal yang harus diperhatikan setiap perempuan. Pasalnya, kebersihan dan kesehatan organ kewanitaan akan berdampak pada saluran internal, yang akan menghubungkan rahim dan vulva.
Salah satu masalah kewanitaan yang sering dihadapi ialah iritasi dan munculnya jamur pada vagina. Hal ini karena kondisi vagina yang lembap, sehingga menimbulkan rasa gatal, kulit iritasi, munculnya jamur, hingga bau tak sedap. Nah, untuk mengatasi masalah iritasi dan jamur pada vagina, kamu bisa mencoba enam cara berikut.
Mandi dengan Air Hangat
Mandi menggunakan air hangat dapat memberikan efek relaksasi bagi tubuh, bahkan bisa mengatasi vagina yang terasa gatal akibat jamur. Selain itu, kamu juga dapat menggunakan sabun yang aman dan ringan untuk membersihkan area vagina yang gatal. Setelah selesai mandi, keringkan vagina menggunakan handuk bersih dan kering.
Kamu juga bisa mandi atau berendam dengan mencampurkan baking soda ke dalam air hingga larut. Baking soda diketahui dapat membunuh jamur Candida albicans, yang menjadi pemicu rasa gatal pada vagina.
Cara menggunakannya pun mudah, yakni cukup tuangkan ¼ atau 2 cangkir baking soda ke dalam air, lalu larutkan hingga merata. Kemudian, kamu bisa berendam selama kurang lebih 30 menit. Setelah itu, bilas tubuh dengan air bersih.
Cara lainnya yang bisa kamu lakukan ialah membasuh vagina dengan air garam. Diketahui, garam memiliki sifat antibakteri yang dapat membunuh kuman akibat infeksi dan jamur. Selain dapat membantu mencegah rasa gatal, air garam juga dapat membunuh bakteri dan mencegah bakteri berkembang biak lebih banyak.
Gunakan Celana Dalam Kain
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan kulit vagina menjadi iritasi, hingga menyebabkan timbulnya infeksi kulit dan jamur. Salah satunya dalah pemilihan celana dalam.
Menggunakan celana dalam yang ketat akan membuat gesekan pada kulit, sehingga kulit bisa mengalami lecet dan iritasi. Maka dari itu, kamu perlu memilih celana dalam berbahan kain katun yang nyaman. Selain itu, pilihlah ukuran yang tidak terlalu ketat.
Gunakan Pelembap Khusus Vagina
Kondisi vagina yang sangat kering juga bisa menjadi salah satu pemicu kulit mengalami iritasi. Kamu bisa menggunakan pelembap khusus vagina dengan bahan hipoalergenik tanpa kandungan wewangian atau petrolatum, yang dapat memperburuk area kewanitaan.
Gunakan Krim Pembasmi Jamur
Cara selanjutnya yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi masalah jamur kulit yang muncul di area vagina adalah dengan menggunakan krim khusus pembasmi jamur, yang aman bagi area kewanitaan. Namun, yang harus menjadi perhatian ialah jangan memilih produk yang dijual bebas secara sembarangan. Pastikan krim atau obat tersebut sudah berdasarkan resep dokter sebelum kamu membelinya.
Konsumsi Makanan Probiotik
Cara lainnya yang bisa kamu lakukan ialah dengan mengonsumi makanan yang mengandung probiotik. Hal ini untuk mencegah bakteri masuk ke dalam usus maupun vagina. Makanan yang bisa kamu konsumsi di antaranya ialah greek yogurt, sup, maupun suplemen probiotik, untuk mengurangi rasa gatal pada vagina.
Rutin Ganti Pakaian
Jangan lupa untuk memperhatikan kebersihan tubuh hingga organ kewanitaanmu dengan rutin mengganti pakaian secara berkala. Gantilah penggunaan pakaian dalam atau celana dalam secara rutin. Jangan gunakan celana dan pakaian dalam dengan kondisi lembap, sebab hal tersebut akan memicu pertumbuhan jamur.