Ladiestory.id - Huru-hara antara Blake Lively dan Justin Baldoni masih terus bergulir. Baru-baru ini, Blake Lively telah memperbarui gugatan yang diajukannya terhadap Justin Baldoni. Dalam gugatan terbaru itu, Justin Baldoni dituding telah membuat dua artis lain merasa tidak nyaman di lokasi syuting.
Melansir Variety pada Rabu (19/2/2025), Blake Lively juga mengatakan bahwa kedua artis itu siap memberikan kesaksian dalam sidang.
"Nyonya Lively tidak sendiri saat mengeluhkan Tuan Baldoni dan mengangkat keresahannya saat mereka muncul pada 2023," tulis gugatan Blake Lively.
"Dia (Justin Baldoni) tahu ada perempuan selain Lively yang juga tidak nyaman dan mengeluh tentang perilakunya," sambung gugatan tersebut.

Meski detail terkait dua artis tersebut tidak disebutkan dalam gugatan, keduanya disebut telah memberi izin untuk membagikan cerita mereka masing-masing. Keduanya juga dipastikan akan bersaksi dan menyiapkan bukti-bukti yang dibutuhkan selama proses penyelidikan.
Dalam gugatan, dua artis itu disebut muncul mengungkapkan keresahan mereka usai Blake Lively pertama kali melaporkan Justin Baldoni. Artis itu pun mengaku sempat menuduh perilaku Justin Baldoni itu kepada Ange Gianetti, selaku pimpinan Sony Pictures.
Justin Baldoni pun disebut sempat menanggapi laporan tersebut, dan berjanji akan menyesuaikan diri. Namun, pihak studio, termasuk Wayfarer Studios, diklaim tidak melakukan investigasi lebih lanjut soal kejadian tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, Blake Lively telah melaporkan Justin Baldoni atas tudingan pelecehan seksual di lokasi syuting. Dalam gugatan tersebut, Blake Lively menuduh Justin Baldoni memasukkan konten seksual yang tidak beralasan dan/atau adegan yang melibatkan ketelanjangan ke dalam “It Ends With Us” di luar persetujuannya.
Ia juga telah mengajukan komplain kepada Sony Pictures selaku rumah produksi terkait adegan intim dalam film yang sebelumnya tak disetujui.