Ladiestory.id - Definisi karier sangatlah luas. Karier bukan hanya soal pekerjaan untuk mendapat uang, melainkan gaya hidup, kebahagiaan, ambisi, dan cita-cita seseorang. Sayangnya, setiap orang berpotensi terjebak dalam karier mereka.
Menurut studi terbaru oleh Oracle and Workplace Intelligence, sebuah perusahaan riset dan penasihat SDM, 75 persen orang di dunia merasa terjebak secara profesional, dan 25 persen lainnya berpikir bahwa mereka tidak memiliki kesempatan berkembang untuk maju di dalam karier mereka.
Jika sudah berada di situasi seperti ini, orang yang terjebak dalam pekerjaan mungkin membutuhkan bantuan untuk bisa bebas memilih jalan karier mereka. Inilah alasan platform Udemy berdiri.
Platform tersebut membantu mereka mencapai tujuan kesuksesan di dunia kerja. Caranya adalah dengan menjadi tempat untuk belajar dan mengajar secara online. Mereka menawarkan fleksibilitas kepada individu dan organisasi yang ingin memperoleh keterampilan berdasarkan passion dan minat mereka.
Dengan adanya Udemy, setiap orang bisa meningkatkan (upskilling) atau melatih kembali (reskilling) keterampilan mereka agar dapat membuat kemajuan dalam profesional.
Udemy juga merupakan platform bagi siapa saja yang memiliki passion untuk membagikan keahlian dan pengetahuan mereka kepada publik. Siapa pun dapat menjadi guru atau instruktur, terlepas dari kualifikasi akademik formal mereka. Siapa pun bisa membuat kursus dan mendapatkan uang dari pekerjaan ini.
“Udemy memungkinkan siapa saja di Indonesia untuk membuat dan membagikan konten edukasi sebagai pengajar dan siapa saja dapat mengakses konten edukasi tersebut sebagai pembelajar," kata Giri Suhardi selaku Head of Indonesia Market di Udemy.
"Sebagai negara keempat dengan populasi terbesar di dunia, kami melihat banyak potensi untuk memberdayakan individu dan organisasi di Indonesia dengan model pembelajaran yang dipersonalilasi, cerdas, dan terjangkau. Kami ingin memberikan kebebasan kepada masyarakat Indonesia untuk memilih karier mereka, dan meningkatkan (upskilling) atau melatih kembali (reskilling) keterampilan mereka agar dapat membuat kemajuan dalam profesi mereka dengan cara memberikan pengembangan keterampilan yang fleksibel dan efektif," lanjut Giri.
Udemy masuk ke pasar Indonesia pada 2019 dan telah berkembang secara signifikan semenjak peluncurannya. Mulai kurang dari 100 kursus, platform Udemy kini menawarkan lebih dari seribu kursus premium dalam bahasa Indonesia dan terus bertumbuh.
Platform tersebut kini memiliki lebih dari 200 instruktur Indonesia yang telah berbagi pengetahuan dan keahliannya. Secara global, Udemy melayani 54 juta pembelajar di seluruh dunia, dengan 71 ribu instruktur yang mengajar sebanyak 204 ribu kursus dalam lebih dari 75 bahasa, termasuk bahasa Indonesia, Jepang, Mandarin, dan Korea.