Sholat merupakan salah satu bentuk ibadah wajib yang harus dilakukan oleh seluruh umat Muslim. Akan tetapi, masih ada ibadah lain yang dapat dilakukan di kehidupan sehari-hari salah satunya adalah Dzikir seperti Subhanallah atau Masya Allah.
Arti Subhanallah
Arti Subhanallah adalah kata yang terdiri dari 2 kata yaitu subhâna yang berasal dari kata sabaha-yasbahu yang berarti menjauh & Allah. Arti menjauh tersebut kemudian berkembang lagi menjadi arti suci yang mana harus jauh dari hal-hal bersifat najis atau kotor. Maka dari itu kalimat ini jika dirangkai mengandung arti bahwa Allah itu jauh dari adanya kemungkinan negatif atau buruk yang mungkin pernah atau sedang melintas di benak para umat Muslim.
Arti Masya Allah
Masya Allah merupakan salah satu kalimat dzikir yang seringkali diucapkan oleh para umat Muslim setiap hari. Kata Masya Allah memiliki dua arti jika diterjemahkan yaitu “segala sesuatu yang sudah dikehendaki oleh Allah, maka itulah yang akan terjadi” atau bisa juga ”inilah yang diinginkan Allah”. Maka dari itu jika kalian sebagai umat Muslim melihat segala sesuatu yang indah dan menakjubkan maka semua hal tersebut semata-mata terjadi hanya karena kuasa dari Allah.
Perbedaan Penggunaan Subhanallah dan Masya Allah
Kedua kata ini memang seringkali disebutkan dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi masih banyak umat Muslim di luaran sana yang masih saja salah dalam penggunaan Subhanallah dan Masya Allah.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas mengenai arti Subhanallah adalah Allah itu jauh dari adanya kemungkinan negatif atau buruk yang mungkin pernah atau sedang melintas di benak para umat Muslim. Kata ini dapat digunakan ketika kalian melihat sesuatu seperti keindahan atau kebaikan dan keburukan akan hal tersebut.
Akan tetapi Rasullullah juga menggunakan kalimat ini ketika melihat sesuatu hal yang tidak semestinya dilihat. Ini juga berarti bahwa lafal Subhanallah juga digunakan oleh Rasullullah ketika melihat peristiwa yang tidak diinginkan oleh beliau.
Sedangkan Masya Allah sendiri digunakan ketika merasa kagum akan segala ciptaan Allah baik itu manusia, hewan, bahkan tumbuhan. Apabila ditinjau lebih mendalam lagi, kata Masya Allah ini merupakan salah satu bentuk dari doa dan pujian yang dipanjatkan kepada Allah SWT karena sang umat merasa melihat sesuatu yang sangat menarik di depan mata mereka.
Rasa ketertarikan inilah yang memunculkan rasa kekaguman yang berlebih terhadap segala ciptaan Allah SWT. Bagaimana? Sudah bisa membedakan penggunaan dari lafal Subhanallah dan Masya Allah dengan mudah bukan?
Manfaat Melakukan Dzikir di Kehidupan Sehari-Hari
Dzikir jika dilakukan dengan sungguh-sungguh dan rutin dilakukan setiap hari akan mendatangkan manfaat bagi mereka yang mau melakukannya. Memang terdengar sepele, akan tetapi tidak semua umat Muslim mau melakukannya secara rutin.
Seperti apa yang telah disebutkan pada surat Al-Ankabut ayat 29 yang mana kurang lebih menyebutkan bahwa jika melakukan dzikir kepada Allah maka akan lebih besar daripada ibadah-ibadah yang lainnya.
Manfaat yang bisa didapat tentunya sangat banyak sekali yang meliputi dijauhi dari setan, menghindarkan diri dari adanya perkataan munafik, menjunjung tinggi perintah dari Allah SWT, dapat menerangi hati, dapat menghindari dari api neraka, dapat menghapus dari dosa-dosa, dapat menenangkan pikiran dan hati, dapat meringankan beban dalam hidup, dan juga dapat menghindarkan diri dari adanya prasangka buruk.
Arti Subhanallah dan Masya Allah sudah dijelaskan secara mendalam dan lengkap di atas, semoga kita semua sebagai umat Muslim bisa mendapatkan segala manfaat dan syafaat di hari akhir nanti.
