Kemarin Presiden Jokowi mengonfirmasi dua WNI positif terinfeksi virus Corona. Kabar tersebut ternyata membuat masyarakat langsung ramai-ramai memborong masker, hand sanitizer, hingga kebutuhan rumah tangga. Seperti yang sudah digemakan oleh pemerintah, sebaiknya kita tetap tenang dan bijak meresponi berita resmi tersebut. Tetap ikuti prosedur pencegahan yang sudah banyak beredar dan jauhi serta stop penyebaran berita-berita tidak jelas dan bikin panik.
Kita juga bisa gunakan kesempatan ini buat mengedukasi lingkungan sekitar kita untuk hidup sehat dan bersih. Misalnya, selalu cuci tangan sebelum menyentuh wajah, menutup hidung dan mulut menggunakan lengan atas bagian dalam saat bersin.
Selain itu, pastikan informasi yang kamu dapat adalah informasi yang benar. Berikut beberapa hal yang harus kamu tahu tentang coronavirus dan cara pencegahannya?
Apakah Virus Corona Masker Bisa Mencegah Terkena Coronavirus?
"Orang sehat rata tidak perlu memiliki masker, dan mereka seharusnya tidak memakainya, "kata Eli Dr Perencevich, seorang profesor kedokteran dan epidemiologi di University of Iowa College of Medicine, seperti yang dilansir dari Forbes. "Tidak ada bukti bahwa memakai masker pada orang sehat akan melindungi mereka. Mereka memakainya secara tidak benar, dan mereka dapat meningkatkan risiko infeksi karena mereka menyentuh wajah mereka lebih sering."
Jadi sebagai orang sehat kita tidak usah panik ngeborong segala macam masker, kecuali kalian memang mau menghindari polusi udara Jakarta saat naik ojol atau kendaraan umum. Jadi, bolehkah pakai masker? Boleh, kalau lagi sakit supaya tidak menularkan penyakit kepada orang lain. Namun ada baiknya kamu juga menggunakan masker yang terbuat dari kain untuk memulai hidup lebih ramah lingkungan.
Apakah Semua Hand Sanitizer Sama Efektifnya?
Seorang ahli imunitas bernama Tania Elliot, MD, dari NYU Langone Health, mengatakan bahwa hand sanitizer yang mengandung kurang dari 60 persen alkohol tidak efektif. "Berbagai penelitian menyimpulkan bahwa hand sanitizer dengan 60 sampai 95 persen alkohol lebih efektif membunuh kuman dibandingkan yang kurang atau tidak mengandung alkohol."
Selain kandungannya, cara kamu menggunakannya pada tangan juga SANGAT PENTING. Seorang ahli mikrobiologi bernama Jason Tetro mengatakan ini cara membersihkan tangan dengan hand sanitizer. Pertama: tuangkan beberapa tes ke atas tangan. Dua, bersihkan telapak tangan, diikuti dengan punggung, jari dan termasuk bagian samping tangan dan jempol. Ketiga, bersihkan tangan selama 15 detik.
Dan ingat: jika ada pilihan, tetap lebih baik mencuci tangan dengan air dan sabun, bahkan jika sabun tersebut bukan sabun antibakteri. Pasalnya, "sabun dan air melepaskan lebih banyak jenis kuman—hand sanitizer tidak melakukan hal yang sama. Dan meski memang hand sanitizer membunuh kuman, tetapi air bisa membersihkan mikroba dari kulit, dalam keadaan hidup dan mati.
Kesimpulannya...
Sejak pecahnya COVID-19 (penyakit coronavirus 2019), pemerintah telah mengambil langkah untuk membatasi penyebaran infeksi di Indonesia. Berikut adalah beberapa hal yang dapat kamu lakukan sebagai individu, untuk melindungi diri sendiri dan orang yang kamu cintai.
- Menjaga kesehatan
- Hindari menyentuh wajah
- Tutupi mulut dengan kertas tisu ketika batuk atau bersin, dan buang kertas tisu yang kotor ke dalam tong sampah dengan segera
- Mencari pertolongan medis segera jika kamu merasa tidak sehat
- Jaga kebersihan tangan
- Praktikkan mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air
- Cuci tangan dengan benar: sebelum makan, setelah pergi ke toilet, atau ketika tangan kotor oleh sekresi pernapasan setelah batuk atau bersin
- Meminimalkan kontak dengan yang tidak sehat
- Hindari kontak dekat dengan orang yang tidak sehat atau menunjukkan gejala penyakit
- Jika kamumerasa tidak sehat, tetap di rumah dan hindari kontak dengan orang secara langsung
- Jika kamu mengalami demam atau gejala pernapasan (misalnya batuk, pilek), segera ke dokter atau rumah sakit terdekat.
- Selain itu, hati-hati dengan berita HOAKS! Dan jangan sebarkan berita yang tidak benar dan tidak jelas sumbernya.
Apabila ada pertanyaan seputar COVID-19 dapat menghubungi
hotline center: 021 5210411 atau 0812 1212 3119.
Sumber Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
Foto utama: Unsplash.com/ Anna Earl