Di cuaca yang tidak menentu seperti sekarang ini, kamu perlu memahami cara meningkatkan daya tahan tubuh kamu. Pasalnya, daya tahan tubuh yang menurun dapat meningkatkan risiko penyakit. Pada dasarnya, tubuh manusia memiliki sistem daya tahan tubuh atau sistem imunitas untuk melawan mikroorganisme yang dapat menimbulkan penyakit. Daya tahan tubuh manusia diatur dan dibentuk oleh sistem limfatik. Namun, bukan berarti sistem imunitas ini tidak bisa gagal dalam mencegah serangan penyakit. Terkadang, kuman tetap dapat masuk dan membuat kamu sakit, terutama bila daya tahan tubuh sedang lemah. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk mengetahui cara tepat untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Kementerian Kesehatan berpesan: jangan lewatkan buah dan sayur di piring kamu. Buah dan sayur kaya antioksidan dan vitamin. Warna-warna buah dan sayur mewakili beta karoten, polifenol, vitamin C, likopen dan berbagai jenis vitamin B yang berguna meningkatkan kekebalan tubuh.
Pilih yang kamu suka: apel, alpukat, belimbing, delima, jeruk, mangga, manggis, pisang, markisa, nanas, pepaya, rambutan, sirsak dan lainnya. Sayur kaya serat. Tak hanya lancarkan BAB, tapi juga hasilkan probiotik dalam usus besar untuk kekebalan tubuh. Pilih sayur yang kamu suka: daun hijau, terong, wortel, kecambah/toge, labu kuning, brokoli dll. Makanlah beragam buah dan sayur. Cuci bersih dulu. Jangan lupa, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir setelah masak dan sebelum makan. Luangkan waktu untuk olah raga dan berjemur terkena sinar matahari.
Jangan stress! Stress mengurangi kekebalan tubuh. Cobalah beristirahat cukup dan bicarakan kekhawatiran kamu bersama keluarga. Mengikuti informasi virus corona memang penting tapi tak kalah penting bersantai, bermain dengan keluarga, memasak dan semuanya dilakukan di rumah.
Walaupaun Pemprov DKI Jakarta kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga 8 Februari 2021. Seperti tertuang dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) No.51/2021 terkait Perpanjangan Pemberlakuan Jangka Waktu dan Pembatasan Aktivitas Luar Rumah.
Keputusan itu juga berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta terkait pertambahan kasus aktif di Jakarta dalam dua minggu terakhir yang masih tinggi. Kasus aktif pada 11 Januari 2021 ada 17.946 dengan jumlah kasus konfirmasi total di Jakarta sebanyak 208.583 kasus. Sedangkan, per 24 Januari 2021, kasus aktif meningkat 34% menjadi 24.224, dengan konfirmasi total di Jakarta sebanyak 249.815 kasus.
Kalau kekebalan tubuh bagus, kamu terlindungi. Kalaupun jatuh sakit, sakitnya ringan. Ingat, semua dimulai dari kamu. Dengan melindungi diri, kamu juga melindungi sesama