Ladiestory.id - Kabar bahagia datang dari pasangan Sisca Kohl dan Jess No Limit. Pasalnya, pasangan ini baru saja mengadakan acara kalungan atau tingjing.
Kabar bahagia itu diunggah melalui akun Instagram mereka pada Kamis (6/10/2022). Meski baru diunggah di media sosial, rupanya prosesi tingjing pasangan ini telah diadakan pada 10 Agustus 2022 lalu.
"Kalungan / Tingjing ( ) Mr. & Mrs. No Limit 10 Agustus 2022," tulis pemilik nama asli Tobias Justin tersebut.
Dalam foto-foto yang dibagikan, warganet menyoroti kalung yang diberikan Jess No Limit kepada Sisca Khol. Pasalnya, menurut informasi yang dibagikan oleh akun Tiktok @fashion.siscakohl, kalung dari brand Cartier tersebut dibanderol dengan harga mencapai 83,5 dolar AS atau sekitar Rp1,2 Miliar
Lantas apakah prosesi tingjing harus memberikan kalung yang mahal? Yuk mengenal prosesi tingjing yang dilakukan Sisca Kohl dan Jess No Limit.
Apa Itu Tingjing?
Tingjing merupakan prosesi lamaran menurut adat Tionghoa. Biasanya, calon mempelai pria berkunjung ke rumah calon mempelai wanita. Nantinya, acara ini akan dihadiri keluarga hingga sahabat karib.
Di Indonesia sendiri, tingjing dianggap sebagai prosesi lamaran. Sehingga, saat mempelai pria berkunjung ke rumah mempelai wanita biasanya membawa hantaran.
Sesuai perkembangan zaman, prosesi tingjing ini dilakukan di ballroom hotel. Hal ini dilakukan untuk menghindari persiapan yang ribet dan memakan waktu lama.
Jika tidak di hotel, biasanya tingjing dilakukan di restoran chinese. Namun, tak sedikit pula yang masih mengadakan acara tingjing di rumah calon mempelai wanita.
Acara tingjing diawali dengan sambutan. Jika mereka beragama Kristen, biasanya diawali dengan ibadah singkat.
Setelah itu, pihak keluarga mempelai wanita sudah memberi jawaban untuk menerima pinangan dari keluarga mempelai pria. Sehingga, ibu dari si pria akan memakaikan kalung kepada mempelai wanita.
Kalung yang dberikan tidak harus selalu mahal. Pasalnya, kalung ini diberikansebagai tanda pengikat atau si wanita telah dipinang.
Kemudian, barulah masuk ke prosesi tingjing. Prosesi ini menjadi acara yang paling penting. Pasalnya, tingjing merupakan acara untuk menentukan tanggal pernikahan.
Menentukan tanggal pernikahan ini pun tidak secara asal dan acak. Pasalnya, tanggal pernikahan harus disesuaikan dengan kesepakatan dua belah pihak, termasuk menyiapkan Bazi atau weton dalam istilah Jawa.
Nantinya, angka Bazi ini akan dikombinasikan dengan Shio hingga unsur. Hal ini sangatlah penting bagi masyarakat Tionghoa, sehingga penentuan tersebut akan mengundang seorang suhu atau ahli Fengshui untuk menentukannya.
Namun, di masa modern seperti ini, ada juga pasangan yang sudah menentukan tanggal pernikahan mereka. Apalagi, sekarang masyarakat mengenal yang namanya ‘tanggal cantik’.
Di sisi lain, hantaran atau hampers yang dibawa saat tingjing berbeda. Nampan yang dibawa pada saat Tingjing sebenarnya hanya merupakan buah tangan atau oleh-oleh yang dibawa oleh sang pria untuk sang wanita. Namun, bisa juga beberapa benda lain yang dianggap memiliki makna baik.
Prosesi tingjing akan ditutup dengan doa bersama untuk kelancaran hubungan calon mempelai. Setelah itu, kedua belah pihak keluarga akan melakukan acara makan bersama.
Tentu, yang menjadi perbedaan adalah simbol pengikatnya yang menggunakan kalung. Walaupu sifatnya lamaran, sebuah kalung juga memiliki arti makna penyatuan sepasang kekasih.
