Ladiestory.id - Amber Heard ikut buka suara menanggapi kasus yang dituduhkan Blake Lively terhadap Justin Baldoni. Ia menyatakan dukungan kepada Blake Lively mengenai konflik tersebut. Amber Heard menyatakan media sosial merupakan sarana penyebaran kebohongan dan mengaku melihat langsung kejadian tersebut.
Seperti diketahui sebelumnya, Blake Lively menuding Justin Baldoni, lawan mainnya di film “It Ends With Us” telah melakukan pelecehan seksual serta kampanye fitnah di media sosialnya.
"Media sosial adalah personifikasi mutlak dari pepatah klasik 'Kebohongan menyebar ke belahan dunia lain sebelum kebenaran dapat menguasainya,” kata Amber Heard, melansair NBC News, Senin (23/12/2024).
“Saya melihat ini secara langsung dan dari dekat. Ini mengertikan sekaligus merusak,” sambungnya.
Komentar dari Amber Heard itu dilontarkannya karena juga bersinggungan dengan kasus hukum yang menyeret dirinya dan Johnny Depp. Diketahui mantan suami Amber Heard itu menggunakan manajer krisis PR veteran Melissa Nathan dari Agency Group, seperti yang dilaporkan The Hollywood Reporter pada Agustus 2024. Sosok yang sama saat ini digunakan pula oleh Justin Baldoni.
Atas hal tersebut, Amber Heard menuduh Justin Baldoni melakukan manipulasi percakapan sosial untuk mendiskreditkan dan mengubur Blake Lively sebagai balasan atas pelaporan kekhawatirannya tentang pelecehan dan perilaku tidak aman selama produksi film.
"Hal itu dengan harapan untuk menghalangi Lively agar tidak mengungkapkan kekhawatiran yang sama kepada publik. Kampanye ini telah [menghancurkan] Lively, termasuk dengan menyebabkan kerugian besar bagi Lively, keluarganya, serta bisnisnya dan semua orang yang bekerja di masing-masing bisnis tersebut," tuduh Amber Heard.
Seperti diketahui sebelumnya, Blake Lively telah melaporkan Justin Baldoni atas tudingan pelecehan seksual selama produksi film “It Ends With Us”.