Ladiestory.id - Huru-hara antara Min Hee-jin dengan HYBE memasuki babak baru. Min Hee-jin telah mengajukan permohonan perintah untuk mengadakan rapat umum pemegang saham (RUPS) luar biasa setelah dirinya dicopot dari jabatan CEO ADOR.
Dalam permohonan yang diajukannya, Min Hee-jin ingin dapat kembali masuk direksi internal ADOR, lalu diangkat lagi sebagai CEO. Permohonan itu diajukannya ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul oleh Sejong Law Firm selaku tim kuasa hukum Min Hee-jin.
"Hari ini, mantan CEO Min Hee-jin mengajukan permohonan perintah untuk menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) luar biasa dan mengangkat kembali Min Hee-jin sebagai direktur internal ADOR ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul," ujar Sejong Law Firm, melansir berbagai sumber, Jumat (13/9/2024).
Tim kuasa hukum menjelaskan alasannya pihaknya mengajukan permohonan supaya Min Hee-jin kembali masuk ke jajaran direksi ADOR. Pihaknya menyebutkan bahwa keputusan mencopot Min Hee-jin dari kursi CEO telah melanggar kesepatakan RUPS luar biasa beberapa waktu yang lalu yang melarang HYBE memberikan hak suaranya.
Kuasa hukum mempersiapkan gugatan untuk menentang keabsahan pemecatan Min Hee-jin dari jabatannya tersebut.
Namun, keputusan itu berubah hingga akhirnya mengajukan permohonan agar Min Hee-jin dapat diangkat lagi menjadi direktur internal ADOR, kemudian menjabat sebagai CEO. Permohonan itu diajukan karena masa kerja Min Hee-jin sebagai CEO ADOR dijamin selama lima tahun. Kuasa hukum menyebut bahwa pihak HYBE telah melanggar keputusan yang sudah dijamin para pemegang saham.
"Mantan CEO Min Hee-jin dijamin masa jabatannya selama lima tahun sebagai CEO dan masuk direksi ADOR berdasarkan perjanjian pemegang saham," ungkap Sejong Law Firm.
"Namun, HYBE secara sepihak memberhentikan mantan CEO Min Hee-jin dengan alasan yang sama seperti sebelumnya. Ini merupakan pelanggaran langsung terhadap perjanjian pemegang saham yang masih berlaku," lanjut Sejong Law Firm.
Sebagai informasi, sebelumnya ADOR berhasil mengejutkan publik dengan mengumumkan bahwa Min Hee-jin sudah tak lagi menjabat sebagai CEO. Dalam keterangan yang dirilis pada Agustus lalu, tidak diketahui secara pasti apakan keputusan mundur itu dilakukan secara sukarena oleh Min Hee-jin atau tidak.