1. Lifestyle
  2. Ada Ancaman Teroris, Konser Taylor Swift di Wina Dibatalkan
Lifestyle

Ada Ancaman Teroris, Konser Taylor Swift di Wina Dibatalkan

Ada Ancaman Teroris, Konser Taylor Swift di Wina Dibatalkan

Taylor Swift. (Special)

Ladiestory.id - Taylor Swift terpaksa harus membatalkan aksi panggungnya di Austria, demi mencegah hal buruk yang tak diinginkan. Diketahui konser Taylor Swift dibatalkan karena pemerintah setempat mengungkapkan soal dugaan rencana serangan teroris dalam konser tersebut.

Melansir berbagai sumber, Kamis (8/8/2024), pemerintah setempat mengonfirmasi ada dua orang yang ditangkap karena merencanakan serangan ke konser yang digelar di Ernst Happel Stadium di Vienna, yang rencananya akan digelar pada 8 hingga 10 Agustus 2024.

Kabar pembatalan konser Taylor Swift itu juga telah disampaikan langsung oleh pihak promotor, Barracuda Music, dalam unggahan di laman media sosial Instagram mereka.

“Taylor Swift | The Eras Tour Vienna Show dibatalkan karena konfirmasi pejabat pemerintah terhadap serangan teroris yang terencana,” kata Barracuda Music dalam unggahannya, Kamis (8/8/2024).

“Dengan konfirmasi dari pejabat pemerintah tentang rencana serangan teroris di Stadion Ernst Happel, kami tidak punya pilihan lain selain membatalkan tiga pertunjukan yang dijadwalkan demi keselamatan semua orang,” sambung promotor.

Pihak promotor pun menyatakan bahwa semua tiket yang sudah dibeli akan dikembalikan secara otomatis dalam 10 hari kerja berikutnya.

“Semua tiket akan dikembalikan secara otomatis dalam 10 hari kerja berikutnya,” jelas promotor.

Tak hanya dikonfirmasi oleh pihak promotor, kabar tersebut juga telah disampaikan dalam situs resmi Taylor Swift.

Untuk diketahui, dalam konferensi pers yang digelar oleh pihak kepolisian, disebutkan bahwa ada dua terduga teroris yang telah berhasil ditangkap. Salah satunya adalah remaja berusia 19 tahun yang merupakan warga negara Austria yang diyakini merupakan simpatisan ISIS, ditangkap di Ternits.

Kepolisian meyakini bahwa kedua tersangka telah melakukan aksi-aksi persiapak secara konkret untuk melancarkan serangannya. Polisi juga mencurigai adanya bahan peledak yang disimpan di rumah tersangka. Tak hanya itu, di rumah tersangka itu juga ditemukan sejumlah bahan kimia, yang saat ini sedang dalam tahap evaluasi oleh pihak kepolisian.

“Berdasarkan investigasi hingga saat ini, kami berasumsi bahwa target serangan adalah acara yang digelar di wilayah Wina,” kata perwakilan polisi.

Topics :
Artikel terlalu panjang? klik untuk rangkuman :
Bagikan Artikel