Kolagen merupakan protein dalam tubuh yang berperan sebagai zat pembangun utama kulit, otot, hingga tulang. Kolagen diproduksi secara alami oleh tubuh. Namun, terkadang produksi kolagen dalam tubuh terhambat karena beberapa faktor seperti polusi, asap rokok, pola makan, dan kurang tidur.
Ditambah, seiring bertambahnya usia, produksi kolagen alami dalam tubuh makin berkurang. Namun, kita masih bisa mengandalkan suplemen dan asupan makanan dengan sumber kolagen tinggi untuk memperoleh produksi kolagen dari luar. Misalnya, mengonsumsi sayuran, buah-buahan, juga daging.
Karena itu, penting menjaga produksi kolagen dalam tubuh. Apalagi, kolagen memiliki manfaat penting bagi kulit. Apa saja? Berikut ini enam manfaat kolagen bagi kulit dilansir dari laman Further Food.
Menghaluskan Kulit dan Mengurangi Kerutan
Kolagen adalah komponen penting dari lapisan dermis yang ditemukan dalam kulit sehingga bermanfaat bagi kulit dalam banyak hal. Secara keseluruhan, kolagen memiliki manfaat antipenuaan. Kolagen dapat menghaluskan dan mengencangkan kulit serta mengurangi kerutan di wajah sehingga kulit terlihat lebih muda.
Meningkatkan Elastisitas Kulit
Elastisitas secara sederhana mengacu pada kemampuan kulit untuk meregang, yakni kembali ke semula saat ditarik atau ditekan. Ketika muda, kulit memiliki banyak kolagen dan sangat elastis. Namun, seiring bertambahnya usia, produksi kolagen berkurang. Itulah penyebab kekencangan kulit mengendur saat tua.
Menambahkan kolagen ke rutinitas perawatan kulit atau skincare dapat berkontribusi pada peningkatan elastisitas kulit dengan meningkatkan daya tahan kulit. Dengan kulit lebih kencang, kolagen dapat mencegah kulit kendur dan meregang secara permanen.
Meningkatkan Hidrasi Kulit
Kolagen telah terbukti ampuh meningkatkan hidrasi kulit. Sebuah penelitian yang dilakukan selama delapan minggu yang terdiri atas wanita berusia 40-60 tahun menunjukkan peningkatan rata-rata 28 persen pada tingkat kelembapan kulit.
Selain itu, 91 persen subjek melaporkan memiliki kulit yang tidak terlalu kering setelah diberi suplemen kolagen. Kulit kering pada awalnya tidak berbahaya, tapi kulit kering yang tidak dirawat dapat menyebabkan aktivasi eksim, gejala termasuk pecah-pecah, peradangan, kemerahan, dan gatal-gatal. Minum banyak air dan mengonsumsi kolagen akan membantu kulit mempertahankan kelembapannya.
Menghilangkan Selulit
Kolagen dapat membantu menghaluskan selulit dengan memperkuat lapisan dermis. Selulit sebenarnya menjadi lebih terlihat saat kulit menipis, meregang, dan akhirnya mengendur--yang semuanya merupakan bagian alami dari penuaan.
Namun, kolagen mampu meningkatkan ekspresi kolagen kulit, meningkatkan elastisitas, menebalkan kulit, juga mencegah perkembangan selulit yang terlihat.
Mengatasi Bekas Jerawat dan Stretch Mark
Hal lebih buruk dari mengatasi jerawat adalah bekas luka yang tertinggal. Bekas jerawat sebenarnya disebabkan kerusakan kolagen di kulit. Dengan meningkatkan produksi kolagen, dapat mempercepat pembentukan kolagen di kulit sehingga mempercepat perbaikan jaringan bekas jerawat.
Hal yang sama juga berlaku untuk stretch mark. Meningkatkan kandungan kolagen di kulit akan membantu menghilangkan stretch mark, bahkan mencegah pembentukan stretch mark baru sama sekali.
Mengurangi Kerusakan Kulit
Sinar matahari bisa sangat merusak kulit. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat merusak kolagen kulit. Kolagen umumnya dapat membantu menjaga keutuhan, kualitas, dan ketahanan kulit secara keseluruhan.
Namun, ketika terpapar sinar UV secara berlebihan, dapat membuat kulit rentan terhadap penyakit dan kerusakan, terutama kanker kulit. Untungnya, dengan mengganti kolagen yang mungkin terpengaruh karena paparan sinar UV, kamu dapat meningkatkan kadar kolagen yang sehat serta melindungi diri dari risiko kanker kulit.