Bahan baby canvas merupakan salah satu jenis kain yang lumayan populer saat ini. Mungkin sebagian di antara kamu masih cukup asing dengan nama kain yang satu ini. Jika dibandingkan dengan jenis canvas yang lain, baby canvas memiliki karakter yang cenderung lebih tipis dan pori-porinya tidak terlihat.
Untuk beberapa orang, justru karakteristik tersebut menjadi daya tarik tersendiri, sebab dengan tidak terlihatnya pori-pori pada kain, maka akan terlihat lebih elegan dan mewah.
Bahan baby canvas sendiri termasuk ke dalam jenis kain yang sama layaknya kain canvas. Yang kita tahu jika dahulu canvas hanya dipakai untuk alas melukis saja. Namun saat ini kain canvas sudah banyak digunakan untuk industry tekstil. Misalnya seperti untuk membuat celana PDL, topi, kemeja, ataupun tas, dan lain sebagainya.
Kain canvas sendiri ternyata mempunyai beberapa jenis dengan tingkat ketebalan, keunggulan dan kekurangan masing-masing. Bahan kain canvas yang banyak dipasaran khususnya untuk bahan dasar pakaian yaitu seperti baby canvas, canvas marsoto dan canvas sweding.
Sebab karakter kanvas yang kuat, oleh karena itu banyak konveksi baju yang memakai bahan kain canvas guna dijadikan produksi baju. Tetapi hal itu kembali lagi terhadap kebutuhan pemesan dan menyesuaikan dengan kebutuhan mereka sendiri.
Bahan baby canvas memiliki beberapa karakteristik khas, yaitu:
1. Tidak Kaku
Jenis ini tidak seperti jenis kain canvas lainnya, bahan baby canvas itu tidak kaku. Bahannya cukup lemas sehingga cocok untuk dijadikan pakaian. Ketika kamu menggunakan jaket atau kemeja yang berbahan dasar dari kain ini, kamu tetap bisa bergerak dengan leluasa.
2. Tekstur Lebih Lembut
Bahan baby canvas tentu terasa lembut dan halus pada kulit. Dengan begitu, pakaian yang berasal dari bahan ini pasti akan nyaman digunakan.
3. Serat Kuat
Walau lebih tipis dari beberapa jenis kain canvas yang lain, tetapi jenis kain baby canvas ini kuat, lebih kuat daripada canvas blacu. Sehingga, kain ini juga kerap dikenakan dalam pembuatan tas.
Seratnya yang kuat akan dapat menahan beban dengan cukup baik. Disisi lain, bila kain dijadikan pakaian maka pakaian tersebut akan awet.
4. Lebih Tipis
Jenis kain ini tidak terlalu tebal. Bila dibandingkan dengan beberapa jenis kain canvas lainnya, kain ini cenderung lebih tipis. Tetapi, bila dibandingkan dengan kain lainnya, misalnya wolfis, baby canvas tentu lebih tebal.
5. Tidak Mudah Kusut
Kain bahan baby canvas ini tidak mudah kusut. Sehingga, pakaian atau jaket yang terbuat dari bahan ini akan tampak selalu rapi dan halus. Kamu tidak perlu sering-sering menyeterikanya bila tidak memiliki waktu.
6. Pori-Pori Kecil
Ketika kamu mengamati kain bahan baby canvas, Kamu pasti akan melihat jika kain ini memiliki pori-pori kecil, tidak sebesar jenis kain kanvas lainnya. Dengan pori-pori yang lebih kecil ini, kain tersebut menjadi nampak lebih menarik dan elegan.