Beberapa orang mungkin menginginkan untuk memiliki kemampuan untuk membaca pikiran orang lain. Bukan tanpa alasan, hal ini bertujuan agar mampu untuk memahami sifat atau karakter seseorang. Faktanya, manusia tidak dapat membaca pikiran orang lain, seperti dalam kisah fiksi.
Namun, ada beberapa cara untuk memperkirakan apa yang sedang dipikirkan oleh orang lain. Kemampuan ini dapat dilatih tanpa bantuan kekuatan super apalagi gaib. Sebab, pada dasarnya ‘membaca pikiran’ menuntut Anda untuk lebih peka pada ucapan, emosi tersirat, dan bahasa tubuh yang ditunjukkan oleh orang lain.
Bahasa tubuh sering kali lebih mudah untuk untuk mengungkapkan emosi seseorang. Untuk itu, seseorang perlu kepekaan untuk memperhatikan bahasa tubuh orang lain untuk dapat membaca pikirannya. Berikut cara membaca pikiran yang telah Ladiestory.id rangkum dari berbagai sumber.
1. Perhatikan Bahasa Tubuh
Bahasa tubuh menjadi refleksi kejujuran seseorang dan dapat mengungkapkan hal yang dirasakan oleh orang tersebut. Terlebih jika orang tersebut merasa kurang nyaman akan suatu hal.
Misalnya, jika orang tersebut mencondongkan tubuh ke arah Anda, tersenyum dengan lepas, dan melakukan kontak mata, maka dapat diartikan bahwa orang tersebut merasa nyaman. Sebaliknya, jika orang tersebut terlihat menghindar, berarti dia sedang tidak nyaman. Bahasa tubuh juga dapat mendeteksi kebohongan, lho.
2. Lihat Ekspresi Wajah
Anda juga dapat membaca pikiran orang lain melalui ekspresi wajahnya. Melalui ekspresi wajah, seseorang mungkin menunjukkan rasa ketidaksukaan atau indikasi ketidaksetujuan pada topik pembicaraan. Gerakan kecil pada hidung, bibir, mata, alis, dan perubahan lain pada wajah dapat menunjukkan sikap yang berbeda.
3. Cermati Nada Bicara
Nada bicara dan volume suara merupakan dua hal yang berbeda. Nada bicara lebih dekat dengan intonasi yang diucapkan oleh orang tersebut. Ketika seseorang berbicara lebih cepat atau keras dari biasanya, maka pasti ada sesuatu yang mengganggu pikirannya. Hal ini juga dapat terlihat saat seseorang berbicara lebih lambat atau pelan dibanding biasanya.
Jika seseorang mengucapkan kata “hm” atau “uh” lebih sering, dapat dipastikan orang tersebut tengah dalam kondisi gugup. Untuk dapat membaca pikiran seseorang, coba untuk dengar dan perhatikan nada bicara dengan ekspersi wajah yang ditunjukkan. Sebab, bisa saja dia mencoba untuk menyembunyikan ekspresi atau nada bicaranya, tetapi tidak dapat menghilangkan keduanya.
4. Dengar Pilihan Kata
Selain mencermati nada bicara, kata-kata yang terucap dari orang lain menjadi cara untuk membaca pikiran seseorang. Pilihan kata saat berbicara dapat menunjukkan sebuah dukungan atau menolak akan suatu hal. Misalnya, saat orang tersebut mengganti nama teman dengan sebutan yang cenderung negatif, maka dia menunjukkan bahwa kurang suka dengan teman tersebut.
5. Lihat Cara Berjalan
Melihat cara berjalan seseorang merupakan cara membaca pikiran yang mudah untuk dipelajari. Sebab, seseorang yang punya kepercayaan diri akan berjalan dan mengayunkan tubuh dengan pasti. Sebaliknya, orang yang kurang percaya diri cenderung berjalan sembari menundukkan kepala.
Demikian ulasan tentang beberapa cara untuk membaca pikiran orang lain. Pada dasarnya, Anda dituntut untuk mengenal secara mendalam atau memiliki kepekaan terhadap ucapan, emosi, dan bahasa tubuh orang lain. Semoga bermanfaat.