Ladiestory.id - Silaturahmi saat Lebaran menjadi kesempatan yang sangat menyenangkan bagi kamu untuk mengajak anak berkenalan dengan sanak saudara.
Namun, terkadang anak sering mengalami mood yang berubah. Oleh karenanya, sangat penting mengetahui cara jaga mood anak saat silaturahmi lebaran.
Sebab, jika kamu tidak mampu mengendalikannya dengan baik. Bisa saja anak justru mengalami tantrum. Sehingga, acara silaturahmi pun menjadi buyar dan kamu tak dapat menikmatinya dengan baik.
Nah, supaya kamu dapat bersilaturahmi dengan tenang dan membawa si kecil menikmati momen tersebut. Kamu perlu memiliki strategi yang tepat. Berikut sudah kami rangkum untuk kamu, Ladies. Lima cara jaga mood anak saat silaturahmi lebaran supaya cega tantrum. Yuk, simak!
1. Pahami Karakter Sang Buah Hati
Cara jaga mood anak saat silaturahmi lebaran yang pertama adalah dengan memahami karakter sang buah hati. Hal ini sangat penting untuk kamu sebagai orang tua. Pahami apakah sang buah hati merupakan tipe yang rewel atau tenang saat diajak bepergian?
Jika ia merupakan anak yang rewel, maka kamu dapat menentukan berapa lama waktu untuk berkunjung. Namun, jika masuk kedalam kategori anak yang tenang. Maka, kamu dapat bersilaturahmi dan menikmati momennya lebih lama.
2. Siapkan Mainan dan Camilan Favoritnya
Cara jaga mood anak saat silaturahmi berikutnya yaitu dengan menyiapkan mainan serta camilan favotirny. Hal ini dapat membuat anak menjadi bersemangat dan senang saat diajak bersilaturahmi. Sebab, ia akan bertemu dengan hal-hal yang disukainya selama ini.
Camila dan mainan pun dapat menjadi senjata yang ampuh bagimu untuk membuat anak terkontrol dan terhindar dari rewel. Kamu juga dapat mengajak anak untuk kooperatif dan memberikan hadiah berupa hal-hal yang disukainya. Sehingga, sangat dianjurkan untuk membawa amunisi satu ini.
3. Ajak Anak Memahami Kondisi
Mengajak anak untuk memahami kondisi merupakan cara jaga mood anak saat silaturahmi lebaran selanjutnya. Meski sang buah hati masih dalam usia yang dini, tak ada salahnya untuk mengajaknya berbincang dan menceritakan kondisi tempat tujuan silaturahmi nanti.
Kamu pun sebagai orang tua dapat menjelaskan siapa saja yang akan ditemui, kegiatan apa yang akan dilakukan dan berapa lama waktu yang dihabiskan di tempat tersebut. Hal ini pun dapat menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan bonding antara kamu dan buah hati. Selain itu, ia pun perlahan dapat memahami situasi saat silaturahmi yang akan dihadapinya. Sehingga, lambat laun buah hati dapat menyesuaikan diri dengan baik.
4. Hindari Memaksakan Anak
Ketika bersilaturahmi dan bertemu dengan sanak saudara, kamu tak perlu memaksakan anak untuk berbaur. Sebab, jika anak tidak menikmatinya dengan baik dan berkesan segala sesuatunya dipaksakan oleh orang tua. Maka, ia pun akan merasakan mood yang tidak baik dan nyaman.
Anak biasanya akan merasa malu-malu terlebih dahulu terutama jika silaturahmi tersebut merupakan kali pertamanya. Namun, setelah ia mulai nyaman dengan lingkungan buah hati pun akan berbaur dengan sendirinya dan menikmati berada di dekat sanak saudaranya. Jadi, hindari memaksakan anak untuk berbaur ya Ladies!
5. Usahakan Selalu Temani Anak
Cara jaga mood anak saat silaturahmi lebaran yang terakhir yaitu dengan mengusahakan selalu menemani anak. Meski sedikit merepotkan, cara ini justru efektif untuk menjaga mood anak.
Seringkali sebagian orang tua justru terlena saat asik berbincang sanak saudara lainnya. Sehingga, anak pun merasa diabaikan dan ditinggalkan. Lama kelamaan pun muncul sikap rewel dan mudah menangis sebagai bentuk anak untuk mendapat perhatian.
Oleh karenanya, kamu perlu membiasakan diri untuk selalu mendampingi dan mengawasi anak saat berada di lingkungan sanak saudara.
Apalagi, jika ,momen tersebut masih menjadi asing bagi dirinya. Kamu juga bisa melatihnya sesekali untuk terbiasa bermain sendiri namun dalam waktu yang sebentar saja.
Itulah lima cara jaga mood anak saat silaturahmi lebaran yang bisa kamu lakukan. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi kamu dan keluarga. Selamat bersilaturahmi dan happy ied fitr, Ladies