Jika ingin hubungan cintamu dengan pasangan bisa langgeng dan awet terus sampai kapanpun, rasa cinta saja sih belum cukup, Ladies! Tentunya, kamu dan pasangan juga harus bekerja sama untuk saling berpikir dan bertindak secara dewasa, supaya hubungan cinta kalian tidak mudah goyah dan tetap kokoh sampai kapanpun. Selain itu, kamu dan pasanganmu juga harus bisa menjadi diri kalian sendiri di hadapan satu sama lain, agar tidak perlu ada penyesalan di antara kalian ketika memutuskan untuk menikah suatu saat nanti. Sebab, sering kali pasangan yang jarang menunjukkan sifat-sifat aslinya di masa pacaran, akan merasa terkejut setelah mengetahui sifat asli pasangannya sehabis menikah. Bukan cuma itu, supaya hubungan cintamu dengan si dia langgeng terus, coba deh terapkan 5 cara berpikir dan bertindak secara dewasa seperti berikut ini.
1. Lepaskan egomu dan berdiskusilah bersama pasangan
Diskusi adalah cara yang tepat untuk mengambil keputusan dalam hal apapun, terlebih jika hal yang akan didiskusikan itu menyangkut persoalan kalian berdua. Sebab, di dalam hubungan cinta tidak cuma ada kamu atau pasanganmu saja, tetapi kalian berdua dengan dua pemikiran dan kesukaan yang belum tentu sama. Jadi, daripada memutuskan segalanya sendirian dan menyebabkan pertengkaran, ada baiknya jika kamu melepaskan egomu dan berdiskusilah bersama pasangan.
2. Tetap tenang dan sabar di masa-masa sulit
Seperti halnya kehidupan, kondisi hubunganmu dengan pasangan tentunya akan naik turun. Ada kalanya kamu akan merasakan bahagia setinggi langit, dan ada masanya juga ketika kamu merasakan kecewa atas perilakunya kepadamu. Misalnya saja, ketika pasangan membentakmu tanpa sengaja. Maka, tetaplah tenang dan bersabarlah. Lalu, setelah keadaannya juga sudah tenang, kamu bisa mengungkapkan perasaan sakit hatimu kepadanya dengan cara yang lembut dan tetap sabar. Dengan begitu, pasanganmu akan memahami kesalahannya, dan berupaya untuk tetap tenang dan sabar sepertimu ketika kalian berada di masa-masa sulit.
3. Memahami perspektif pasangan
Kedewasaan adalah ketika kamu mau mempelajari dan memahami perspektif pasanganmu, Ladies. Sering kali pasangan bertengkar hanya karena salah satu atau keduanya memaksakan kehendak dan tidak mau memahami perspektif pasangannya. Sehingga, mereka akan sibuk untuk membela pemikiran mereka sendiri. Padahal, ketika kamu dan pasanganmu mau saling mempelajari dan memahami cara berpikir masing-masing sebelum mengambil keputusan, bisa jadi kalian malah mendapat satu ide baru yang bisa menguntungkan kalian berdua.
4. Konsisten mengucapkan tolong, maaf, dan terima kasih
Kebiasaan mengucapkan tiga kata sakti seperti tolong, maaf, dan terima kasih, tidak hanya diperlukan untuk berhubungan dengan orang lain. Tetapi juga kepada pasanganmu dan dirimu sendiri. Terlebih, jika kamu meminta bantuan kepada pasangan. Jangan mentang-mentang dia sudah menjadi milikmu, lantas kamu memperlakukannya sesuka hati tanpa memedulikan perasaannya. Maka, ucapkanlah tolong dan terima kasih ketika meminta bantuian kepadanya. Begitu juga jika kamu melakukan kesalahan. Tak perlu malu apalagi gengsi, untuk sekadar meminta maaf dan juga menerima permintaan maafnya.
5. Percaya kepada pasangan dan tetap menghargainya sebagai manusia
Ketika terjadi kesalahpahaman dalam hubungamu dengannya, kamu tetap harus berusaha untuk mempercayainya. Terlebih, ketika kamu melihat perilakunya secara nyata, bahwa permasalahan kalian hanyalah sebuah kesalahpahaman. Sebisa mungkin, dengarkan penjelasannya dengan sungguh-sungguh sampai selesai. Setelah itu, kamu bisa menyuarakan pikiranmu dan mendiskusikan permasalahan kalian berdua. Jika masalah itu telah diselesaikan, kalian tetap harus saling menghargai pasangan sebagai manusia. Dan, itulah makna kedewasaan yang sesungguhnya, Ladies.
Memiliki hubungan yang sempurna tanpa adanya pertengkaran adalah hal yang mustahil. Sebab, kamu dan pasanganmu adalah dua individu dengan karakteristik yang berbeda. Jika ada masalah yang muncul dalam hubunganmu dengannya, maka hadapi dan selesaikanlah. Karena, sesungguhnya masalah bisa membuat hubungan kalian berkembang dan bertumbuh.
