Selain sebagai tanaman hias, lidah buaya dipercaya punya banyak khasiat kesehatan.
Lidah buaya, yang dikenal juga dengan aloe vera, adalah sejenis tumbuhan sukulen asli Afrika Utara, Eropa Selatan, dan Kepulauan Canary. Umumnya tanaman ini tumbuh di area yang udaranya kering dan tropis, seperti di Indonesia.
Berbagai manfaat kesehatan tersebut tidak terlepas dari kandungan nutrisinya. Beberapa zat yang terkandung di dalam lidah buaya adalah gula, sejumlah enzim, vitamin, mineral, sterol, saponin, asam amino, asam salisilat, serta senyawa khusus, seperti anthraquinones.
Ada dua bagian lidah buaya yang biasanya dimanfaatkan orang untuk mendapatkan khasiatnya, yaitu gel dan lateks. Gel lidah buaya yang berwarna bening dengan tekstur seperti jeli ini bisa ditemukan dari sel-sel yang berada di bagian tengah kulit lidah buaya. Gel ini sering diolah menjadi salep, losion atau krim untuk digunakan sebagai obat.
Sedangkan lateks bisa diperoleh dari sel-sel yang tepat berada di bawah lapisan kulit lidah buaya. Biasanya lateks diolah menjadi zat-zat kering seperti suplemen. Selain sebagai obat-obatan, para wanita juga sering memanfaatkan lidah buaya untuk merawat kesehatan rambut dan kulit dengan memanfaatkan gelnya.
Selain untuk kecantikan, daging lidah buaya juga bisa dikonsumsi langsung setelah membersihkan getahnya. Selain punya rasa yang enak, berikut manfaat mengkonsumsi lidah buaya:
4 Manfaat Mengkonsumsi Lidah Buaya bagi Tubuh
1. Menurunkan Risiko Terkena Penyakit Jantung
Penyakit jantung adalah penyakit yang paling ditakuti banyak orang karena bisa terjadi secara tiba-tiba dan tanpa disadari. Namun, dengan mengonsumsi lidah buaya secara rutin, kamu bisa terhindar dari penyakit yang berbahaya tersebut. Nutrisi yang terkandung pada lidah buaya mampu menjaga kesehatan tubuh terutama jantung dan menurunkan risiko seseorang terkena kolesterol.
2. Melawan Kanker Payudara
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine menunjukkan bahwa lidah buaya bermanfaat untuk melawan kanker payudara.
Hal itu disebabkan karena tumbuhan ini memiliki kandungan emodin yang dapat memperlambat proses pertumbuhan sel kanker. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan hasil tersebut.
3. Mengobati Penyakit Reumatoid Arthritis
Rheumatoid artritis, yang dengan sebutan radang sendi adalah penyakit autoimun yang terjadi karena tubuh diserang oleh sistem kekebalan tubuh itu sendiri. Lidah buaya merupakan obat yang ampuh untuk menyembuhkan penyakit ini. Mengonsumsi lidah buaya selama dua minggu berturut-turut dapat mengobati nyeri akibat reumatoid arthritis.
4. Mengatasi Masalah Pencernaan
Sering susah buang air besar atau punya masalah pencernaan lainnya? Coba konsumsi lidah buaya secara rutin deh. Lidah buaya memiliki kandungan bahan kimia yang efektif sebagai obat pencahar. Nutrisi pada lidah buaya mampu merangsang pertumbuhan bakteri baik pada usus sehingga dapat menyehatkan sistem pencernaan.
Efek Samping Mengonsumsi Lidah Buaya
Meski begitu, konsumsi lidah buaya tidak 100 persen aman. Ada beberapa efek samping yang harus diperhatikan sebelum mengonsumsinya.
- Konsumsi jangka panjang dari getah lidah buaya telah diketahui menyebabkan efek seperti ketidaknyamanan pencernaan, masalah ginjal, kelemahan otot dan aritmia.
- Mengkonsumsi gel lidah buaya yang mengandung lateks saat hamil tidak aman dan jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama, bisa berakibat fatal.
- Penderita iritasi usus besar atau gangguan pencernaan lainnya harus berhati-hati ketika mengonsumsi gel lidah buaya dengan lateks karena dapat memperburuk kondisi tersebut.
- Jangan makan gel topikal lidah buaya karena mengandung zat lain yang bisa menjadi racun.
Orang-orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Lidah Buaya
Walaupun banyak manfaat mengkonsumsi lidah buaya, tetapi tidak semua orang bisa mengonsumsi lidah buaya. Berikut beberapa orang yang tidak dianjurkan makan lidah buaya demi keamanan:
- Anak-anak di bawah umur 12 tahun. Lidah buaya belum tentu cocok dikonsumsi oleh anak-anak yang masih kecil dan dapat menyebabkan mereka mengalami sakit perut, diate atau kram. Jadi, hindarilah memberikan anak-anak lidah buaya, kecuali atas anjuran dokter.
- Ibu hamil dan menyusui. Lidah buaya dikaitkan sebagai pemicu keguguran dan cacat lahir. Jadi, untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya ibu hamil tidak mengonsumsi lidah buaya.
- Pengidap wasir. Lidah buaya bisa memperburuk kondisi pengidap wasir.
- Orang yang akan menjalani operasi. Makan lidah buaya dapat mengganggu kadar gula darah selama dan setelah operasi. Jadi, tidak disarankan mengonsumsi lidah buaya menjelang operasi.