Semua orang tentu mempunyai cita-cita dan impian pada hidupnya, entah hal itu besar maupun kecil, sesuatu yang luar biasa maupun sederhana.
"Gantunglah cita-citamu setinggi langit". Kamu tentu sering mendengar kata-kata tersebut kan? Masalahnya, apa yang ingin digantung setinggi langit bila belum mengetahui apa yang menjadi cita-cita kamu.
Memantapkan cita-cita memang susah susah gampang. Gampang sebab apa yang menjadi cita-cita kamu dapat merupakan hal-hal yang tidak jauh dari keseharian. Menjadi susah saat kamu tak menyadari jika cita-cita tersebut terletak dekat dengan kehidupan kamu.
Cita-cita merupakan suatu hak yang terdapat di masa depan dan dapat kamu peroleh suatu hari nanti. Dapat terlaksana dalam 10 atau 20 tahun lagi. Bisa juga sudah dapat kamu rasakan pada waktu yang lebih singkat.
Tidak sedikit orang yang belum bisa menentukan cita-cita mereka, dan masih bingung, sebetulnya apa cita-cita mereka sebenarnya? Nah, ada beberapa cara untuk mengetahui apa cita cita yang bagus untuk masa depan kamu.
3. Bayangkan Kondisi Ideal yang Kamu Mau
Mulai saat ini, rasakan badan kamu dan busana yang kamu gunakan setiap hari. Rasakan juga indahnya rumah yang kamu impikan, empuknya kursi mobil baru, dan rasakan nikmatnya hidangan yang kamu santap.
Tengok sekeliling kamu, dengarkan suara di sekeliling termasuk merdunya suara burung dan gemericik air hujan. Bayangkan dengan detail, rasakan nikmatnya kebahagiaan dan emosi kamu, biarkan pikiran kamu larut dan bahagia ketika membayangkannya.
3. Apa yang Suka Kamu Lakukan Ketika Kecil?
Menetapkan cita-cita dapat bermula dari sebuah pertanyaan sederhana, “Apa yang kamu suka dan kerap lakukan saat kecil?”.
Dari sesuatu yang disukai inilah kamu akan menemukan hal yang istimewa di pada diri kamu. Hal yang dapat menjadi cita-cita.
Mungkin waktu kecil kamu kerap bermain masak-masakan. Saat itu kamu kerap tampil menjadi “chef” utama yang mengatur apa yang akan “dimasak”. Bisa jadi itu adalah awal mula munculnya cita-cita kamu.
Atau kamu kerap menolong orang tua dalam mengatur tata ruang interior rumah. Kamu melakukan hal ini dengan hati yang riang. Mungkin ini menjadi tanda jika kamu dapat membuat desain interior sebagai cita-cita.
3. Mulailah dari hobi dan sesuatu yang kamu gemari
Hobi adalah akar dari sebuah cita-cita. Untuk kamu yang mungkin belum mempunyai cita-cita, kamu dapat memperolehnya melewati hobi kamu. Kamu dapat menjadikan hobi kamu sebagai cita-cita. Seperti kami hobi melukis, maka tidak ada salahnya kamu mempunyai cita-cita sebagai pelukis.
Sesuatu yang kamu gemari juga dapat dijadikan cita-cita. Kamu suka dengan sesuatu yang berbau desain, lantas tidak ada salahnya kamu mempunyai cita-cita menjadi seorang desainer.
4. Bayangkan Pula Kondisi yang tidak kamu mau
Selain membayangkan kondisi ideal, kamu pun harus membayangkan keadaan sebaliknya yang tidak ideal atau yang tidak kamu mau. Bayangkan kamu menetap di sebuah pondok bambu yang reot dan kumuh, bau dan banjir di pinggir kali, mengayuh sepeda kemanapun kamu pergi.
Bayangkan jiga kamu tengah lapar tetapi kamu tidak memiliki apa-apa guna membeli makanan, bahkan tidak memiliki beras untuk dimasak. Kamu mendapatkan belas kasihan dari orang lain agar bisa bertahan hidup.
Tentukan cita citamu sedini mungkin agar kamu dapat menyiapkan mental, pikiran, dan juga fisik secara mantap untuk menggapai cita citamu.