Ladiestory.id - Kira-kira, apa penyebab seseorang belum tentu memiliki kompetensi meskipun sudah memiliki pengalaman bekerja selama bertahun-tahun? Alasan yang mendasari kejadian tersebut adalah karena kompetensi didapatkan lewat proses yang meliputi beberapa fase tidak terputus.
Hal yang tidak terputus itu diantaranya adalah planning, doing, evaluating dan improving. Selain itu, fase-fase tersebut baru bisa terasa dapat dijalani dalam kurun waktu sedikitnya satu tahun. Waktu yang lebih lama dalam mendapatkan kompetensi juga dapat terjadi pada pekerjaan yang kompleks.
Nah, seseorang juga harus mengulangi fase-fase tersebut jika ia pindah kerja dan berhenti di tengah jalan sebelum mendapatkan kompetensi. Itulah mengapa, orang-orang dapat terlihat lebih berkompeten saat ia telah melalui pengalaman kerja 2 tahun terus-menerus di tempat yang sama dibandingkan dengan orang yang pengalaman kerjanya lebih dari 2 tahun, namun bekerja di tempat yang berbeda-beda.
Jadi, "berpengalaman" bukan hanya tentang berapa lama kamu bekerja, namun berapa lama kamu berhasil menekuni dan menguasai suatu pekerjaan hingga pada akhirnya kamu dapat memperoleh suatu kompetensi.
Oleh sebab itu, jangan lupa merencanakan kariermu dengan baik supaya kamu tidak hanya “bertahan” ketika baru merintis karier, namun juga bisa bertumbuh dengan baik. Dan tentunya, hal tersebut bisa kamu dapatkan dengan tips-tips di bawah ini.
Membuat Planning
Pada umumnya, seseorang masih beradaptasi dengan lingkungan, cara kerja, hingga budaya perusahaan dalam 3 bulan pertama. Pada saat inilah, kamu harus memetakan posisimu sesuai dengan tugas, tanggung jawab di perusahaan sekarang, dan goal dari karier Kamu.
Doing
Masa adaptasi dapat dinilai telah selesai jika kamu sudah dinyatakan lolos masa percobaan selama 3 bulan. Kini, kamu harus dapat lebih mandiri melakukan (doing) hal-hal yang telah dipelajari selama masa percobaan.
Apakah sudah cukup hanya dengan melakukan suatu pekerjaan dengan baik? Jika kamu ingin mendapatkan promosi, tentunya kamu mesti menunjukkan performa kerjamu. Lalu, bagaimana caranya meningkatkan performa? Simak tips berikut ini.
Jika setiap hari kamu melakukan pekerjaan yang sama, namun dengan waktu dan usaha yang juga sama, itu berarti kamu belum berkembang. Kamu belum bisa menjadi sosok yang bekerja cerdas. Salah satu jurus supaya performa kamu meningkat yaitu dengan selalu menanyakan dan menemukan jawaban dari pertanyaan ini:
Apa yang dapat dilakukan agar pekerjaanmu jadi lebih mudah, lebih cepat, dan lebih efisien?
Evaluating
Masa-masa di mana perusahaan melakukan evaluasi terhadap performa dan prestasi kerja kamu yaitu ketika telah memasuki bulan ke-6 atau bulan ke-12. Apabila perusahaan tidak melakukan evaluasi, maka tidak ada salahnya jika kamu mengevaluasi diri sendiri dan meminta feedback dari rekan kerja dan atasanmu.
Improving
Dari hasil evaluasi tersebut, berikutnya kamu bisa melakukan improvements (perbaikan-perbaikan) yang dibutuhkan. Ingat, perbaikan kecil yang dilakukan secara terus-menerus dan konsisten akan berangsur-angsur mengarah pada perubahan yang diinginkan. Apabila kamu dapat menjadi 1 persen lebih baik setiap hari, maka kamu akan menjadi 37 kali lebih baik dalam setahun. Satu persen peningkatan setiap hari akan membuat versi diri seseorang menjadi lebih baik.
Apabila kamu menjalani fase planning, doing, evaluating dan improving secara terus-menerus dalam kurun waktu setidaknya satu tahun, maka kamu akan mendapatkan output berupa kompetensi. Sebaliknya, bila kamu berhenti di tengah jalan, maka kamu hanya akan mendapatkan pengalaman tanpa terjadinya kompetensi.
Nah, semoga kamu dapat konsisten menjalani fase-fase tersebut sehingga kariermu terus bertumbuh!